Direktur Pengembangan Bisnis Syariah

Pekerjaan sebagai Direktur Pengembangan Bisnis Syariah bertanggung jawab dalam mengembangkan strategi bisnis syariah perusahaan.

Tugas utamanya meliputi melakukan riset pasar dan analisis untuk mengidentifikasi peluang bisnis syariah yang potensial.

Selain itu, Direktur Pengembangan Bisnis Syariah juga mengelola hubungan dengan mitra bisnis serta mengkoordinasi implementasi produk atau layanan syariah baru.

Apa saya cocok bekerja sebagai Direktur pengembangan bisnis syariah?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Direktur Pengembangan Bisnis Syariah adalah seorang yang memiliki pemahaman mendalam tentang prinsip-prinsip syariah dalam bisnis, memiliki pengalaman yang luas dalam bidang keuangan, dan memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat.

Sebagai seorang Direktur Pengembangan Bisnis Syariah, seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan strategis yang baik, mampu melakukan analisis pasar yang mendalam, dan memiliki kemampuan negosiasi yang tinggi.

Profil orang yang tidak cocok dengan pekerjaan sebagai Direktur pengembangan bisnis syariah adalah mereka yang tidak memiliki pemahaman mendalam tentang syariah, kurang memiliki keterampilan dalam menjalin hubungan bisnis dengan lembaga keuangan syariah, dan tidak memiliki pemahaman tentang industri keuangan syariah.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang Direktur Pengembangan Bisnis Syariah adalah bahwa pekerjaannya hanya terbatas pada urusan agama dan tidak melibatkan aspek bisnis.

Ekspektasi yang salah adalah bahwa Direktur Pengembangan Bisnis Syariah hanya bertanggung jawab untuk mengembangkan bisnis terkait syariah saja, padahal ia juga harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang manajemen bisnis secara umum.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Direktur Pengembangan Bisnis Konvensional, terletak pada fokusnya pada prinsip dan praktik syariah dalam pengembangan bisnis.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Manajemen Bisnis Syariah
Ekonomi Syariah
Hukum Syariah
Akuntansi Syariah
Keuangan Syariah
Teknik Informatika Syariah
Pemasaran Syariah
Hubungan Internasional Syariah
Perbankan Syariah
Kewirausahaan Syariah

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Bank Syariah Mandiri
BRI Syariah
Bank Muamalat Indonesia
BCA Syariah
Bank Mega Syariah
Bank Tabungan Negara Syariah
Bank Bukopin Syariah
Bank Danamon Syariah
Bank Jatim Syariah
Bank Mandiri Syariah