Dosen pengelolaan sumberdaya perairan bertanggung jawab mengajar dan melakukan penelitian tentang manajemen dan pelestarian sumber daya perairan.
Pekerjaan ini meliputi pengajaran mata kuliah terkait pengelolaan sumber daya perairan, mengawasi penelitian mahasiswa, dan melakukan penelitian ilmiah dalam bidang pengelolaan sumber daya perairan.
Selain itu, dosen juga berperan dalam memberikan bimbingan akademik kepada mahasiswa serta berpartisipasi dalam kegiatan pengabdian masyarakat terkait pengelolaan dan pelestarian sumber daya perairan.
Seorang dosen pengelolaan sumberdaya perairan harus memiliki pengetahuan yang mendalam tentang sumberdaya perairan dan kemampuan mengajar yang baik. Mereka juga harus mampu berkomunikasi dengan baik dengan mahasiswa dan memiliki pengalaman di bidang pengelolaan sumberdaya perairan.
Jika kamu kurang memiliki pengetahuan dan minat dalam bidang sumberdaya perairan, kemungkinan kamu tidak cocok menjadi dosen pengelolaan sumberdaya perairan.
Ekspektasi: Seorang dosen pengelolaan sumberdaya perairan dianggap hanya mengajar di kelas dan tidak terlibat langsung dalam lapangan. Realita: Seorang dosen juga aktif melakukan penelitian dan pengabdian masyarakat terkait pengelolaan sumberdaya perairan. Mereka aktif turun ke lapangan untuk mempraktekkan ilmu yang mereka ajarkan kepada mahasiswa.
Dosen pengelolaan sumberdaya perairan sering disamakan dengan ahli perikanan. Padahal, meskipun kedua profesi ini berhubungan dengan sumberdaya perairan, dosen pengelolaan sumberdaya perairan lebih luas mencakup aspek pengelolaan air secara holistik, termasuk pengelolaan ekosistem air tawar dan air laut.
Miskonsepsi umum adalah bahwa menjadi dosen pengelolaan sumberdaya perairan tidak menawarkan prospek karir yang baik. Padahal, bidang ini memiliki banyak peluang karir di dunia akademik, penelitian, konservasi alam, dan lembaga pemerintah terkait, serta sektor swasta yang bergerak dalam bidang pengelolaan sumberdaya perairan.