Eksekutif Bisnis Perikanan

Pekerjaan sebagai eksekutif bisnis perikanan melibatkan pengelolaan dan pengembangan bisnis di sektor perikanan.

Tugas utama meliputi analisis pasar, perencanaan strategi bisnis, dan pengawasan operasional perikanan.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan negosiasi kontrak, pembuatan laporan keuangan, serta kolaborasi dengan pihak terkait lainnya seperti pemasok dan pelanggan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Eksekutif bisnis perikanan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Eksekutif Bisnis Perikanan adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan minat yang kuat dalam industri perikanan, memiliki keterampilan manajemen yang baik, serta mampu mengambil keputusan strategis dalam mengembangkan bisnis perikanan.

Mengingat kompleksitas industri perikanan, seorang kandidat juga harus memiliki keterampilan dalam negosiasi dan jaringan yang luas, serta memiliki wawasan yang baik tentang keberlanjutan dan praktik berkelanjutan dalam bisnis perikanan.

Jika kamu kurang memiliki minat dan pengetahuan dalam bisnis perikanan, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Ekspektasi: Seorang eksekutif bisnis perikanan diharapkan bekerja di pantai, menikmati pemandangan laut, dan menangani ikan segar setiap hari.

Realita: Sebagian besar waktu seorang eksekutif bisnis perikanan dihabiskan di kantor, menangani administrasi bisnis, negosiasi dengan mitra, dan strategi pemasaran.

Ekspektasi: Profesi eksekutif bisnis perikanan seringkali dianggap sama dengan nelayan, yang melakukan tangkap ikan secara langsung.

Realita: Perbedaan mendasar antara eksekutif bisnis perikanan dan nelayan adalah tugas dan tanggung jawabnya. Eksekutif bisnis perikanan lebih berfokus pada manajemen bisnis, sementara nelayan fokus pada tangkap ikan dan proses pengolahannya.

Ekspektasi: Seorang eksekutif bisnis perikanan diharapkan bisa langsung merasakan hasil keuntungan dari bisnis perikanan yang sukses.

Realita: Proses mendapatkan keuntungan dalam bisnis perikanan bisa memakan waktu, tergantung pada faktor-faktor seperti musim, kondisi perairan, dan persaingan pasar. Eksekutif bisnis perikanan juga harus menghadapi risiko kerugian dan tantangan bisnis yang mungkin terjadi.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Manajemen Perikanan
Teknologi Perikanan
Administrasi Bisnis Perikanan
Ekonomi Perikanan
Agribisnis Perikanan
Pemasaran Perikanan
Administrasi Kelautan
Sumber Daya Perikanan
Manajemen Sumber Daya Laut
Keuangan Perikanan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Nutrifish Indonesia
PT Bali Seafood International
PT Nusantara Seafood Indonesia
PT Maju Laut Abadi
PT Indotirta Sukses Makmur
PT Aneka Tuna Indonesia
PT Central Proteina Prima Tbk
PT Suri Tani Pemuka
PT Cahaya Samudera Fishing Industry
PT Aruna Indonesia