Engineer Optimization

Pekerjaan sebagai engineer optimization meliputi analisis dan pemodelan sistem atau proses yang ada untuk meningkatkan efisiensi, kualitas, dan produktivitas.

Tugas utama engineer optimization adalah mengidentifikasi masalah atau kelemahan dalam sistem, merancang solusi atau perbaikan yang tepat, dan mengimplementasikannya untuk mencapai hasil yang optimal.

Selain itu, engineer optimization juga bertanggung jawab untuk memantau dan mengevaluasi hasil dari perbaikan yang dilakukan serta melakukan perbaikan lanjutan jika diperlukan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Engineer Optimization?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Engineer Optimization adalah seorang yang memiliki pemahaman yang kuat dalam matematika dan analisis data, serta memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah yang kompleks dengan efisien.

Seorang kandidat yang cocok juga harus memiliki kepemimpinan yang baik dan dapat bekerja secara kolaboratif dengan tim lainnya dalam mengembangkan solusi optimal untuk meningkatkan efisiensi sistem.

Jika kamu tidak memiliki minat dalam matematika atau analisis data, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai Engineer Optimization.

Konsep, ekspektasi dan realita

Salah satu miskonsepsi tentang profesi Engineer Optimization adalah ekspektasi bahwa tugas utamanya hanya melibatkan peningkatan efisiensi tanpa memedulikan aspek lainnya, padahal dalam realita seorang Engineer Optimization harus mempertimbangkan berbagai faktor seperti keberlanjutan, kualitas produk, dan tingkat kepuasan pelanggan.

Perbedaan utama antara Engineer Optimization dan profesi yang mirip seperti Industrial Engineer adalah fokus kerja. Engineer Optimization bertujuan untuk mengidentifikasi dan memperbaiki proses bisnis secara keseluruhan, sedangkan Industrial Engineer biasanya fokus pada perancangan dan pengembangan sistem produksi.

Salah satu miskonsepsi lainnya adalah anggapan bahwa Engineer Optimization hanya bekerja di sektor manufaktur, padahal kenyataannya mereka dapat beroperasi di berbagai bidang seperti logistik, transportasi, teknologi informasi, dan pelayanan profesional.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Industri
Teknik Kimia
Teknik Sistem dan Industri
Teknik Material
Teknik Mesin
Teknik Elektro
Teknik Informatika
Matematika
Statistik
Fisika

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Pertamina
Telkom Indonesia
Astra International
Adaro Energy
PLN (Perusahaan Listrik Negara)
Indosat Ooredoo
Bank Mandiri
Garuda Indonesia
PT Freeport Indonesia
PT Semen Indonesia