Food Manufacturing Manager

Pekerjaan sebagai manajer manufaktur makanan melibatkan pengawasan dan pengaturan proses produksi makanan.

Tugas utama meliputi perencanaan produksi, pengelolaan stok bahan baku, dan memastikan kualitas produk yang dihasilkan.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pengawasan tim produksi, pemantauan efisiensi operasional, dan menjaga kepatuhan terhadap standar keamanan dan kebersihan pangan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Food manufacturing manager?

Profil orang yang cocok untuk posisi Food Manufacturing Manager adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam industri makanan dan minuman, memiliki keterampilan kepemimpinan yang kuat, serta mampu mengelola produksi dan memastikan kualitas produk yang dihasilkan.

Sebagai seorang Food Manufacturing Manager, seseorang juga harus memiliki kemampuan dalam menganalisis data dan mengambil keputusan yang tepat, serta memiliki komitmen terhadap keamanan pangan dan pemenuhan standar kualitas produk.

Jika kamu adalah seseorang yang tidak memiliki pengetahuan tentang industri makanan, tidak memiliki kemampuan kepemimpinan yang kuat, dan tidak bisa bekerja dengan team secara efektif, kemungkinan kamu akan tidak cocok menjadi seorang food manufacturing manager.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Food Manufacturing Manager adalah ekspektasi bahwa pekerjaannya hanya terkait dengan mengawasi produksi makanan secara langsung, padahal sebenarnya mereka juga harus mengelola rantai pasokan, merencanakan anggaran, dan mengawasi regulasi keamanan pangan.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Chef, adalah bahwa Food Manufacturing Manager lebih fokus pada aspek manajerial dan operasional bisnis pangan secara keseluruhan, sedangkan Chef lebih fokus pada kreasi menu, pengolahan makanan, dan pengaturan presentasi kuliner.

Perbedaan antara ekspektasi dan realita dalam profesi Food Manufacturing Manager adalah bahwa banyak orang mengira mereka hanya “bos” dalam pabrik makanan, padahal sebenarnya pekerjaan mereka juga melibatkan melakukan analisis data, merencanakan strategi produksi, dan mengambil keputusan penting dalam pengelolaan bisnis pangan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Pangan
Teknologi Pangan
Manajemen Industri Pangan
Teknik Kimia
Teknik Mesin
Manajemen Bisnis Agroindustri
Manajemen Sumber Daya Alam dan Lingkungan
Agribisnis
Ilmu Nutrisi
Manajemen Produksi Industri Pangan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Indofood
Mayora
Unilever Indonesia
Nestle Indonesia
Danone Indonesia
Mars Indonesia
Garudafood
Siantar Top
Ultrajaya Milk Industry
Wings Food