Pekerjaan sebagai HR Data Analyst melibatkan analisis data yang berkaitan dengan sumber daya manusia di sebuah perusahaan.
Tugas utama meliputi pengumpulan, pengolahan, dan analisis data karyawan seperti informasi pribadi, riwayat pekerjaan, kinerja, dan gaji.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pembuatan laporan dan presentasi untuk membantu manajemen dalam pengambilan keputusan terkait pengelolaan SDM.
Seorang yang cocok untuk tipe pekerjaan HR Data Analyst adalah seseorang yang memiliki keahlian analisis data yang kuat, memiliki pemahaman yang mendalam tentang HR analytics, dan mampu menginterpretasikan data dengan tepat guna untuk mengambil keputusan yang strategis.
Kandidat yang ideal juga memiliki pemahaman yang baik tentang sistem informasi dan teknologi, serta memiliki kemampuan komunikasi yang baik untuk mengomunikasikan hasil analisis kepada stakeholder yang berbeda.
Jika kamu tidak memiliki kemampuan analisis data yang kuat dan tidak suka bekerja dengan angka-angka, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan HR Data Analyst.
Miskonsepsi tentang profesi HR Data Analyst adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk mengumpulkan dan menganalisis data saja, padahal sebenarnya mereka juga harus memahami konteks bisnis dan kebutuhan sumber daya manusia perusahaan.
Ekspektasi terhadap HR Data Analyst seringkali menganggap bahwa mereka bisa memberikan solusi instan berdasarkan data yang dianalisis, namun realitanya adalah bahwa analisis data memerlukan waktu dan proses yang cukup kompleks.
Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti Data Scientist adalah bahwa HR Data Analyst memiliki fokus khusus pada sumber daya manusia, sedangkan Data Scientist lebih berfokus pada aspek teknis dan pengembangan algoritma untuk memecahkan masalah berdasarkan data.