Insinyur Perencanaan Dan Pengembangan Teknik Mesin

  Profil Profesi

Sebagai Insinyur Perencanaan dan Pengembangan Teknik Mesin, tugas utama adalah merencanakan dan mengembangkan sistem teknik mesin untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas.

Hal ini meliputi analisis kebutuhan, pemodelan, dan simulasi sistem, serta merancang komponen dan peralatan baru.

Selain itu, juga bertanggung jawab dalam melakukan pengujian dan evaluasi kinerja sistem, serta memberikan solusi dan perbaikan untuk mengatasi masalah yang muncul.

Apa saya cocok bekerja sebagai Insinyur Perencanaan dan Pengembangan Teknik Mesin?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Insinyur Perencanaan dan Pengembangan Teknik Mesin adalah seorang yang memiliki pemahaman yang kuat dalam teknik mesin, memiliki kemampuan analitis yang baik, dan mampu memecahkan masalah teknis yang kompleks.

Kemampuan berkomunikasi dan bekerja dalam tim juga penting untuk dapat berkolaborasi dengan tim lain dan merancang solusi yang efektif.

Jika kamu tidak memiliki keterampilan teknis yang kuat, kurang inovatif, dan tidak tertarik dalam pengembangan teknologi, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Insinyur Perencanaan dan Pengembangan Teknik Mesin adalah ekspektasi bahwa mereka hanya akan bekerja diatas meja dan melakukan perencanaan tanpa perlu terlibat dalam pekerjaan fisik di lapangan. Namun, realitanya, insinyur ini juga perlu memiliki pemahaman dan keterampilan dalam melakukan perakitan dan pengujian barang-barang teknik.

Profesi Insinyur Perencanaan dan Pengembangan Teknik Mesin sering kali disamakan atau dianggap mirip dengan profesi Insinyur Teknik Mesin. Padahal, perbedaan utamanya terletak pada fokus kerja. Insinyur Perencanaan dan Pengembangan Teknik Mesin lebih berfokus pada perencanaan, pengembangan, dan penelitian terhadap teknologi dan produk baru yang berkaitan dengan mesin.

Salah satu miskonsepsi lainnya adalah bahwa Insinyur Perencanaan dan Pengembangan Teknik Mesin hanya bekerja sendiri atau dalam tim kecil. Padahal, dalam realita, mereka juga bisa bekerja dalam tim yang terdiri dari berbagai disiplin ilmu lain seperti insinyur listrik, teknik material, desainer produk, dan lain sebagainya.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Mesin
Teknik Industri
Teknik Elektro
Teknik Sipil
Teknik Otomotif
Teknik Energi
Teknik Material
Teknik Kimia
Teknik Lingkungan
Teknik Perancangan Produk

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Pertamina (Persero)
PT PLN (Persero)
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
PT Pindad (Persero)
PT Industri Kereta Api (Persero)
PT Waskita Karya (Persero) Tbk
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk
PT Honda Prospect Motor
PT Astra Daihatsu Motor
PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia