Manajer Proyek Teknik Mesin

Seorang Manajer Proyek Teknik Mesin bertanggung jawab atas perencanaan, pengorganisasian, dan pengawasan proyek teknik mesin.

Tugas utamanya meliputi memperkirakan biaya proyek, mengelola sumber daya, dan mengkoordinasikan tim proyek untuk menyelesaikan proyek tepat waktu dan sesuai dengan spesifikasi.

Selain itu, seorang Manajer Proyek Teknik Mesin juga harus melakukan pemantauan progres proyek, memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan standar keselamatan, serta berkomunikasi secara efektif dengan klien dan pihak terkait lainnya.

Apa saya cocok bekerja sebagai Manajer Proyek Teknik Mesin?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Manajer Proyek Teknik Mesin adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan pengalaman yang luas dalam industri teknik mesin, mampu mengelola proyek dengan baik, serta memiliki keterampilan kepemimpinan yang kuat untuk memimpin tim teknis.

Seorang Manajer Proyek Teknik Mesin juga perlu memiliki kemampuan analitis yang tinggi, kemampuan problem solving yang baik, serta kemampuan dalam mengatur sumber daya proyek seperti waktu, anggaran, dan tenaga kerja.

Jika kamu tidak memiliki pengalaman atau pengetahuan yang cukup dalam bidang teknik mesin, maka kamu mungkin tidak cocok dengan pekerjaan sebagai Manajer Proyek Teknik Mesin.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang Manajer Proyek Teknik Mesin adalah bahwa pekerjaannya hanya tentang mengatur jadwal dan mengawasi tim. Namun, dalam realita, tugas mereka meliputi perencanaan teknis, pengendalian kualitas, dan koordinasi dengan pihak luar.

Ekspektasi yang salah tentang Manajer Proyek Teknik Mesin adalah bahwa mereka hanya fokus pada aspek teknis proyek, tanpa mempertimbangkan aspek keuangan dan manajemen. Namun, realitanya, mereka harus memiliki pemahaman yang baik tentang anggaran, keuangan, dan manajemen risiko proyek.

Perbedaan antara Manajer Proyek Teknik Mesin dengan profesi serupa seperti Insinyur atau Supervisor Teknik adalah bahwa tugas mereka lebih berfokus pada pengelolaan proyek secara keseluruhan, termasuk aspek manajemen dan koordinasi tim, sementara profesi lain lebih fokus pada perencanaan dan pelaksanaan teknis.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Mesin
Teknik Industri
Manajemen Teknik
Manajemen Proyek
Teknik Sipil
Teknik Elektro
Teknik Kimia
Teknik Informatika
Teknik Lingkungan
Teknik Perminyakan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT. Freeport Indonesia
PT. Pertamina (Persero)
PT. Chevron Pacific Indonesia
PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk.
PT. Wijaya Karya (Persero) Tbk.
PT. Astra Honda Motor
PT. Indofood Sukses Makmur Tbk.
PT. United Tractors Tbk.
PT. PLN (Persero)
PT. Adhi Karya (Persero) Tbk.