Inspektur Keandalan Peralatan Migas

  Profil Profesi

Sebagai inspektur keandalan peralatan migas, tugas utama adalah melakukan pemeriksaan terhadap peralatan dan sistem migas untuk memastikan keandalan dan keselamatan operasional.

Pekerjaan ini melibatkan pemeriksaan rutin terhadap peralatan migas, seperti pompa, katup, pipa, dan tangki, serta melakukan analisis keandalan peralatan untuk mengidentifikasi potensi kegagalan.

Selain itu, dalam pekerjaan ini juga perlu mengikuti aturan dan regulasi yang berlaku, serta bekerja sama dengan tim teknis untuk menjaga keandalan peralatan dan sistem migas.

Apa saya cocok bekerja sebagai Inspektur keandalan peralatan migas?

Orang yang cocok untuk pekerjaan Inspektur keandalan peralatan migas adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang mesin dan peralatan industri, memiliki keahlian dalam analisis risiko, serta memiliki kemampuan diagnostik yang tinggi.

Tugas seorang Inspektur keandalan peralatan migas membutuhkan keterampilan dalam pengawasan dan pemeliharaan peralatan, serta kepekaan terhadap standar keselamatan kerja yang tinggi.

Jika kamu adalah orang yang tidak teliti, tidak memiliki kemampuan organisasi yang baik, dan tidak bisa bekerja dengan tenggat waktu yang ketat, kemungkinan besar kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai Inspektur keandalan peralatan migas.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Inspektur keandalan peralatan migas adalah bahwa pekerjaannya hanya memeriksa peralatan secara visual, padahal sebenarnya mereka juga melakukan uji dan pemeliharaan rutin yang cermat.

Ekspektasi yang sering salah adalah bahwa Inspektur keandalan peralatan migas akan selalu menemukan masalah dan menghindari kegagalan peralatan, padahal dalam realita, beberapa kegagalan mungkin tak terhindarkan karena faktor lain seperti kerusakan alami atau usia peralatan.

Perbedaan dengan profesi mirip, seperti teknisi peralatan migas, adalah Inspektur keandalan bertanggung jawab untuk menganalisis risiko kerusakan peralatan sebelum terjadi, sedangkan teknisi bertindak untuk memperbaiki kerusakan yang sudah ada.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Mesin
Teknik Elektro
Teknik Kimia
Teknik Material
Teknik Metalurgi
Teknik Industri
Fisika
Teknik Geologi
Teknik Pertambangan
Teknik Sipil

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Chevron Indonesia Company
Pertamina
Total E&P Indonesie
ExxonMobil Indonesia
ConocoPhillips Indonesia
Shell Indonesia
BP Indonesia
Medco Energi International Tbk
PERTAMINA EP
PGN (Perusahaan Gas Negara)