Pekerjaan sebagai Inspektur permesinan kapal melibatkan pemeriksaan dan evaluasi sistem permesinan kapal.
Tugas utamanya termasuk melakukan inspeksi rutin, memeriksa keadaan dan kinerja mesin, serta melakukan perawatan rutin.
Selain itu, Inspektur permesinan juga harus menyusun laporan inspeksi dan memberikan rekomendasi perbaikan atau peningkatan sistem permesinan kapal.
Seorang yang cocok untuk posisi Inspektur permesinan kapal adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang mesin kapal dan pengoperasiannya serta memiliki keterampilan analitis untuk melakukan inspeksi dan evaluasi yang akurat.
Kemampuan komunikasi yang baik juga penting agar dapat berinteraksi dengan awak kapal dan melaporkan temuan inspeksi dengan jelas dan tepat kepada pihak yang berwenang.
"Seseorang yang tidak memiliki pengetahuan yang baik tentang mesin kapal, kurang teliti, dan tidak memiliki kemampuan analitis tidak akan cocok menjadi inspektur permesinan kapal."
Miskonsepsi tentang Inspektur permesinan kapal adalah mereka hanya melakukan perawatan rutin. Padahal, mereka juga harus melakukan pemeriksaan mendalam serta memperbaiki kerusakan pada mesin kapal.
Ekspektasi banyak orang adalah Inspektur permesinan kapal akan bekerja di lingkungan yang nyaman, tetapi kenyataannya mereka harus bekerja di lingkungan yang keras seperti di bawah kapal yang basah dan kotor.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, Inspektur permesinan kapal bertanggung jawab untuk memastikan mesin kapal beroperasi dengan baik, sedangkan insinyur permesinan kapal bertanggung jawab pada desain dan pengembangan mesin kapal.