Instruktur Pelatihan Kesehatan Masyarakat

Sebagai instruktur pelatihan kesehatan masyarakat, tanggung jawab utama meliputi menyusun dan menyampaikan materi pelatihan mengenai isu-isu kesehatan masyarakat kepada peserta pelatihan.

Selain itu, tanggung jawab juga mencakup memfasilitasi diskusi dan kegiatan kelompok untuk meningkatkan pemahaman peserta dalam hal kesehatan masyarakat.

Selain itu, sebagai instruktur, juga perlu mengikuti perkembangan terbaru dalam bidang kesehatan masyarakat untuk memastikan materi pelatihan yang disampaikan selalu aktual dan relevan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Instruktur Pelatihan Kesehatan masyarakat?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Instruktur Pelatihan Kesehatan Masyarakat adalah seorang yang memiliki pengetahuan yang luas tentang bidang kesehatan masyarakat, memiliki kemampuan komunikasi yang baik, serta memiliki keterampilan dalam mengajar dan memfasilitasi diskusi.

Sebagai instruktur, orang tersebut juga harus memiliki kepemimpinan yang kuat dan dapat menginspirasi peserta pelatihan untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam bidang kesehatan masyarakat.

Jika kamu tidak memiliki kepedulian yang tinggi terhadap kesehatan masyarakat, sulit berkomunikasi dengan baik, dan tidak memiliki keterampilan dalam memberikan pengajaran, maka kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Instruktur Pelatihan Kesehatan Masyarakat adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk memberikan pelatihan kesehatan, padahal sebenarnya mereka juga harus mengembangkan program-program kesehatan masyarakat yang efektif.

Ekspektasi yang salah adalah bahwa Instruktur Pelatihan Kesehatan Masyarakat hanya akan menghabiskan waktu mereka di dalam ruangan mengajar, tetapi pada kenyataannya mereka juga harus bekerja di lapangan untuk melihat dampak dari program-program kesehatan yang mereka kembangkan.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti seorang Dosen Kesehatan Masyarakat adalah bahwa Instruktur Pelatihan Kesehatan Masyarakat lebih fokus pada pengajaran dan pelatihan praktis, sementara seorang Dosen Kesehatan Masyarakat lebih fokus pada penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan di bidang kesehatan masyarakat.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Kesehatan Masyarakat
Pendidikan Kesehatan
Ilmu Kesehatan Lingkungan
Psikologi Kesehatan
Keperawatan
Kedokteran Gigi
Gizi Kesehatan Masyarakat
Sosiologi Kesehatan
Komunikasi Kesehatan
Pendidikan Olahraga dan Kesehatan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas)
Rumah Sakit Pemerintah
Lembaga Kesehatan Masyarakat Universitas
Lembaga Penelitian Kesehatan Masyarakat
Lembaga Pelatihan Kesehatan Masyarakat
Klinik Swasta
Perusahaan Asuransi Kesehatan
Perusahaan Farmasi
Organisasi Non-Pemerintah yang bergerak di bidang kesehatan masyarakat.