Kepala Divisi Analisis Kredit

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai Kepala Divisi Analisis Kredit melibatkan pengelolaan dan pengawasan tim analis kredit di perusahaan.

Tugas utamanya adalah melakukan penilaian risiko kredit, analisis keuangan, dan penentuan kelayakan calon peminjam.

Selain itu, Kepala Divisi Analisis Kredit juga bertanggung jawab dalam mengembangkan dan mengimplementasikan kebijakan analisis kredit yang sesuai dengan tujuan perusahaan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Kepala divisi analisis kredit?

Seorang yang memiliki latar belakang pendidikan di bidang keuangan atau ekonomi serta memiliki pengalaman yang relevan dalam analisis kredit dan manajemen risiko akan cocok dengan posisi Kepala Divisi Analisis Kredit.

Tidak hanya itu, seorang yang memiliki kemampuan kepemimpinan yang baik, mampu mengambil keputusan strategis, dan memiliki pemahaman yang kuat terhadap industri keuangan akan menjadi profil yang ideal untuk jabatan ini.

Seseorang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah orang yang tidak memiliki kemampuan analisis yang baik, tidak teliti dalam mengumpulkan dan menganalisis data, serta tidak memiliki pengetahuan yang cukup dalam bidang keuangan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang kepala divisi analisis kredit adalah bahwa pekerjaan ini hanya melibatkan menganalisis data angka-angka saja, padahal sebenarnya juga melibatkan penilaian risiko dan pengambilan keputusan yang kompleks.

Ekspektasi yang salah adalah bahwa kepala divisi analisis kredit hanya bertanggung jawab untuk memberikan rekomendasi kredit, padahal sebenarnya mereka juga harus mengelola tim, berkolaborasi dengan bagian lain, dan menghadapi tekanan bisnis.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti analis kredit, adalah bahwa kepala divisi analisis kredit memiliki tanggung jawab yang lebih besar dalam pengambilan keputusan strategis, melibatkan berbagai pihak stakeholders, serta memiliki peran yang lebih senior dalam perusahaan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Keuangan
Akuntansi
Manajemen Keuangan
Ekonomi
Matematika
Statistik
Ekonomi Keuangan
Bisnis Internasional
Data Science
Teknik Industri

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Bank Mandiri
Bank Negara Indonesia (BNI)
Bank Rakyat Indonesia (BRI)
Bank Central Asia (BCA)
Bank CIMB Niaga
Bank Danamon
PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN)
Bank Bukopin
PT Bank Mega Tbk
PT Bank Maybank Indonesia Tbk