Pekerjaan kepala laboratorium audiologi adalah mengawasi dan mengkoordinasi semua aktivitas laboratorium bertujuan untuk mendiagnosis dan merawat gangguan pendengaran.
Tugas utamanya meliputi mengatur jadwal pemeriksaan dan pengujian, menginterpretasikan hasil tes, mengelola inventaris peralatan dan reagen, serta mengawasi kerja tim laboratorium.
Selain itu, kepala laboratorium audiologi juga bertanggung jawab untuk menjaga kualitas dan keamanan dalam melakukan tes dan pengobatan serta melakukan riset dan pengembangan untuk terus meningkatkan layanan audiologi.
Seorang yang cocok untuk posisi Kepala laboratorium audiologi adalah seorang yang memiliki pengetahuan mendalam dalam bidang audiologi, memiliki keterampilan kepemimpinan yang baik, dan dapat bekerja secara akurat dan teliti untuk melakukan berbagai tes audiomtri dan penelitian yang kompleks.
Kepala laboratorium audiologi juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik untuk berinteraksi dengan pasien dan tim medis lainnya, serta memiliki keterampilan analisis yang kuat dalam menginterpretasikan data tes audiomtri.
Jika kamu tidak memiliki latar belakang pendidikan atau pengalaman yang cukup dalam bidang audiologi, mungkin kamu tidak cocok untuk menjadi kepala laboratorium audiologi.
Miskonsepsi tentang kepala laboratorium audiologi adalah bahwa pekerjaannya hanya melibatkan melakukan tes pendengaran kepada pasien. Padahal, mereka juga bertanggung jawab dalam mengelola dan mengawasi operasional laboratorium, melakukan penelitian dan pengembangan bidang audiologi, serta mengajar di universitas atau institusi pendidikan terkait.
Ekspektasi yang salah tentang kepala laboratorium audiologi adalah memiliki banyak waktu luang dan tidak terlalu berisiko. Namun, realitanya, mereka harus bekerja keras dan memiliki tingkat tanggung jawab yang besar, terutama dalam memastikan kualitas tes dan analisis pendengaran yang akurat serta menangani pasien dengan gangguan pendengaran yang kompleks.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti audiolog atau teknisi laboratorium audiologi, adalah bahwa kepala laboratorium audiologi lebih berfokus pada aspek manajemen dan kepemimpinan dalam bidang audiologi. Mereka bertanggung jawab dalam mengarahkan, mengorganisir, dan mengawasi operasional laboratorium serta menjaga kualitas layanan dan penelitian yang berkaitan dengan audiologi. Sedangkan, audiolog dan teknisi laboratorium audiologi lebih terlibat langsung dalam melakukan tes pendengaran dan memberikan penanganan medis kepada pasien.