Seorang konseptor seni pertunjukan bertanggung jawab untuk merancang dan mengembangkan konsep unik untuk pertunjukan seni.
Mereka menggunakan imajinasi dan kreativitas mereka untuk menciptakan pengalaman visual, audio, dan emosional yang menarik bagi penonton.
Dalam pekerjaannya, konseptor seni pertunjukan bekerja sama dengan tim artistik dan produksi untuk mengarahkan penciptaan dan pementasan pertunjukan.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Konseptor Seni Pertunjukan adalah seseorang yang kreatif, inovatif, dan memiliki pemahaman yang mendalam tentang seni pertunjukan.
Jika kamu kurang kreatif, tidak memiliki visi yang kuat, dan tidak mampu berpikir di luar kotak, kemungkinan kamu tidak cocok menjadi seorang konseptor seni pertunjukan.
Miskonsepsi tentang profesi Konseptor Seni Pertunjukan adalah ekspektasi bahwa pekerjaannya hanya
mencakup merancang konsep kreatif tanpa perlu melibatkan pekerjaan fisik. Namun, realitanya adalah
bahwa mereka juga perlu terlibat dalam praktik produksi dan koordinasi pentas.
Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti sutradara teater adalah bahwa Konseptor Seni Pertunjukan
bertanggung jawab untuk merancang konsep keseluruhan pertunjukan, termasuk tata lampu, tata suara,
dan set design, sedangkan sutradara teater lebih fokus pada pengarahan para aktor dan sutradara artistik.
Miskonsepsi lainnya adalah anggapan bahwa profesi Konseptor Seni Pertunjukan hanya berhubungan
dengan seni pertunjukan seperti teater dan tari. Padahal, realitanya mereka juga dapat bekerja di
industri musik, film, acara televisi, dan produksi lainnya.