Konsultan Kebisingan

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai konsultan kebisingan adalah memberikan saran dan solusi untuk mengurangi atau mengontrol suara bising di lingkungan.

Tugas utamanya meliputi melakukan pengukuran tingkat kebisingan, menganalisis data yang didapatkan, dan mengidentifikasi sumber kebisingan.

Selain itu, konsultan kebisingan juga bertanggung jawab untuk merancang dan merekomendasikan langkah-langkah mitigasi kebisingan yang efektif.

Apa saya cocok bekerja sebagai Konsultan Kebisingan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Konsultan Kebisingan adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang teknik pengukuran kebisingan, memiliki kemampuan analisis dan solusi yang kreatif dalam mengurangi dampak kebisingan, serta memiliki kemampuan komunikasi yang baik dalam berinteraksi dengan klien dan pihak terkait.

Memiliki kepekaan terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat juga merupakan nilai tambah yang dibutuhkan dalam pekerjaan ini.

Jika kamu adalah seorang yang memiliki sensitivitas tinggi terhadap kebisingan dan sulit beradaptasi dengan lingkungan yang berisik, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Konsultan Kebisingan adalah bahwa mereka hanya bertugas mengukur kebisingan di lingkungan sekitar. Padahal, sebenarnya mereka juga bertanggung jawab untuk memberikan solusi dan rekomendasi mengenai cara mengurangi kebisingan tersebut.

Ekspektasi yang salah tentang Konsultan Kebisingan adalah bahwa mereka dapat sepenuhnya menghilangkan kebisingan di suatu tempat. Namun, realitanya adalah bahwa tugas mereka lebih fokus pada pengurangan tingkat kebisingan yang dapat diterima dan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku.

Perbedaan utama antara profesi Konsultan Kebisingan dengan profesi yang mirip, seperti Insinyur Akustik, adalah bahwa Konsultan Kebisingan lebih berfokus pada mitigasi kebisingan di lingkungan yang ada, sementara Insinyur Akustik bertanggung jawab untuk merancang dan membangun sistem akustik yang optimal dalam suatu proyek konstruksi atau rekayasa.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Akustik
Teknik Lingkungan
Teknik Sipil
Teknik Elektro
Teknik Mesin
Teknik Industri
Fisika
Matematika
Ilmu Lingkungan
Ilmu Komunikasi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT. Aneka Tambang (Persero) Tbk
PT. Pertamina (Persero)
PT. INALUM (Persero)
PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT. PLN (Persero)
PT. Telkom Indonesia (Persero) Tbk
PT. Pindad (Persero)
PT. Wijaya Karya (Persero) Tbk
PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk
PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk