Sebagai seorang konsultan matematika, tugas utama saya adalah memberikan bimbingan dan solusi matematika kepada klien.
Selain itu, saya juga melakukan evaluasi terhadap keterampilan matematika klien dan memberikan strategi belajar yang efektif.
Pekerjaan ini melibatkan interaksi dengan berbagai individu, termasuk siswa, orang tua, dan juga pihak sekolah.
Orang yang cocok untuk menjadi seorang Konsultan Matematika adalah seseorang yang memiliki pemahaman yang mendalam dalam bidang matematika, mampu berkomunikasi dengan baik, dan memiliki keterampilan pengajaran yang kuat.
Sang konsultan juga harus memiliki kemampuan analitis yang tinggi, mampu memecahkan masalah dengan cara yang sistematis, dan memiliki ketekunan dalam mencari solusi matematis yang kompleks.
Jika kamu tidak memiliki keahlian matematika yang kuat dan tidak bisa mengkomunikasikan konsep secara efektif kepada orang lain, maka kemungkinan kamu tidak cocok menjadi seorang konsultan matematika.
Miskonsepsi tentang profesi konsultan matematika adalah bahwa mereka hanya akan bekerja dengan masalah matematika rumit, padahal sebagian besar pekerjaan mereka adalah membantu siswa atau orang-orang dengan pemahaman dasar matematika.
Ekspektasi yang tidak realistis tentang profesi konsultan matematika adalah bahwa mereka dapat dengan cepat "memperbaiki" masalah pemahaman matematika seseorang hanya dalam satu atau dua sesi konsultasi, padahal proses pembelajaran membutuhkan waktu yang cukup.
Perbedaan utama antara profesi konsultan matematika dan guru matematika adalah bahwa konsultan matematika biasanya bekerja secara individu dengan siswa atau orang dewasa yang membutuhkan bantuan khusus, sedangkan guru matematika mengajar secara kelompok dalam lingkungan sekolah.