Koordinator Pengajaran Pendidikan Non Formal

Sebagai Koordinator Pengajaran Pendidikan Non Formal, tugas utama adalah mengatur jadwal dan pelaksanaan program pengajaran yang dilakukan di luar lingkungan sekolah formal.

Melibatkan pembuatan rencana pembelajaran, pemilihan materi, dan pengorganisasian kegiatan belajar mengajar untuk peserta didik yang tidak mengikuti pendidikan formal.

Selain itu, koordinator ini juga bertanggung jawab dalam memonitor dan melakukan evaluasi terhadap proses pengajaran dan hasil belajar peserta didik.

Apa saya cocok bekerja sebagai Koordinator Pengajaran Pendidikan Non Formal?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Koordinator Pengajaran Pendidikan Non Formal adalah seorang yang memiliki pemahaman yang baik tentang pembelajaran non formal dan memiliki kemampuan dalam merencanakan program pendidikan yang inovatif, serta mampu berkomunikasi dengan baik dengan berbagai stakeholder terkait.

Kemampuan kepemimpinan dan manajemen yang kuat juga diperlukan untuk memimpin tim dalam melaksanakan program pendidikan non formal secara efektif dan efisien.

Jika kamu tidak memiliki pengalaman atau minat dalam mengajar dan berinteraksi dengan berbagai kelompok usia, maka kamu tidak cocok untuk menjadi seorang Koordinator Pengajaran Pendidikan Non Formal.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi: Ekspektasi bahwa Koordinator Pengajaran Pendidikan Non Formal hanya bertanggung jawab untuk melakukan administrasi dan koordinasi belaka, padahal sebenarnya tugasnya juga melibatkan perencanaan, pembelajaran, dan evaluasi.

Realita: Sebenarnya, Koordinator Pengajaran Pendidikan Non Formal juga berperan aktif dalam mendesain kurikulum dan materi pembelajaran, serta memberikan pelatihan kepada tenaga pengajar.

Perbedaan: Berbeda dengan profesi pengajar formal, Koordinator Pengajaran Pendidikan Non Formal bertanggung jawab untuk memfasilitasi pembelajaran kepada kelompok masyarakat yang tidak mengikuti pendidikan formal, seperti anak jalanan atau pekerja drop out.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Pendidikan Non Formal
Manajemen Pendidikan
Psikologi Pendidikan
Pengembangan Kurikulum
Teknologi Pendidikan
Komunikasi Pendidikan
Administrasi Pendidikan
Kebijakan Pendidikan
Evaluasi Pendidikan
Pendidikan Kewarganegaraan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Taman Kanak-Kanak (TK) Al-Ikhlas
Lembaga Kursus Bahasa English First
Pusat Pembelajaran Matematika Mathlus
Yayasan Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus (YPABK)
Lembaga Pelatihan Komputer KompiTek
Sekolah Musik Gita Semesta
Pusat Pelatihan dan Kursus Seni Lukis dan Batik
Rumah Belajar Aksara
Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Mandiri
Sekolah Bahasa Mandarin Cina Ceria