Koordinator Pengembangan Wisata Tangguh Bencana

Pekerjaan sebagai Koordinator Pengembangan Wisata Tangguh Bencana mengharuskan seseorang untuk mengelola dan mengembangkan program wisata yang memiliki aspek penanggulangan bencana.

Tugas utama meliputi merencanakan dan melaksanakan kegiatan pengembangan wisata yang aman dan berkelanjutan di daerah yang rentan terhadap bencana.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerjasama dengan berbagai pihak, seperti stakeholder lokal, organisasi bencana, dan pelaku pariwisata, untuk menciptakan kesadaran dan pemahaman mengenai pentingnya pengembangan wisata yang tangguh bencana.

Apa saya cocok bekerja sebagai Koordinator Pengembangan Wisata Tangguh Bencana?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Koordinator Pengembangan Wisata Tangguh Bencana adalah seseorang yang memiliki pemahaman yang kuat tentang bencana dan keberlanjutan lingkungan, serta memiliki kemampuan kepemimpinan yang baik dalam mengkoordinir berbagai pihak terkait.

Seorang kandidat juga harus memiliki kreativitas dan inovasi dalam mengembangkan program-program wisata yang dapat meningkatkan ketahanan masyarakat terhadap bencana.

Jika kamu adalah seseorang yang tidak suka dengan tantangan dan tidak memiliki keterampilan dalam mengorganisir dan mengkoordinasikan berbagai aktivitas terkait pengembangan wisata tangguh bencana, maka pekerjaan ini tidak cocok untukmu.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Koordinator Pengembangan Wisata Tangguh Bencana adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab dalam mengatur wisata saat bencana terjadi. Padahal, sebenarnya tugas mereka juga mencakup perencanaan mitigasi bencana, pelatihan masyarakat dalam penanganan bencana, dan koordinasi dengan berbagai pihak terkait.

Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa Koordinator Pengembangan Wisata Tangguh Bencana akan langsung terlibat dalam penangangan bencana secara aktif, seperti penyelamatan korban. Namun, sebenarnya peran mereka adalah lebih pada upaya mengembangkan strategi dan program yang dapat meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dan pariwisata dalam menghadapi bencana.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Koordinator Pariwisata atau Koordinator Bencana, terletak pada fokus dan tanggung jawab kerja. Koordinator Pengembangan Wisata Tangguh Bencana lebih berfokus pada mengintegrasikan aspek pariwisata dan mitigasi bencana, sementara Koordinator Pariwisata lebih berfokus pada pengembangan dan promosi pariwisata, dan Koordinator Bencana bertanggung jawab pada penanggulangan bencana secara umum.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Pariwisata dan Perhotelan
Manajemen Keberlanjutan
Manajemen Bencana dan Mitigasi
Manajemen Risiko dan Keamanan
Manajemen Komunitas
Komunikasi dan Media
Geografi dan Lingkungan
Manajemen Sumber Daya Alam dan Lingkungan
Kajian Pembangunan
Antropologi Sosial dan Budaya

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)
Pemerintah Provinsi yang memiliki destinasi wisata yang rawan bencana
Perusahaan penyedia jasa transportasi wisata
Hotel dan tempat penginapan di daerah wisata bencana
Perusahaan penyedia jasa tour dan travel yang fokus pada wisata bencana
Organisasi non-pemerintah (NGO) yang bekerja dalam bidang penanggulangan bencana dan pengembangan wisata
Perusahaan asuransi yang khusus menyediakan layanan asuransi untuk sektor pariwisata dan bencana
Universitas dan institusi pendidikan yang menawarkan program studi terkait pariwisata dan kajian bencana
Perusahaan penyedia solusi dan teknologi untuk pengembangan wisata tangguh bencana.