Koordinator Produksi Pengecoran Logam

  Profil Profesi

Koordinator produksi pengecoran logam bertanggung jawab dalam mengawasi dan mengendalikan proses produksi pengecoran logam.

Tugas utama koordinator ini meliputi perencanaan produksi, pengawasan terhadap kualitas produk, pengaturan jadwal produksi, serta pemantauan kebutuhan bahan baku.

Selain itu, koordinator produksi pengecoran logam juga bertanggung jawab dalam memastikan keselamatan kerja dan kesehatan para pekerja yang terlibat dalam proses pengecoran logam.

Apa saya cocok bekerja sebagai Koordinator Produksi Pengecoran Logam?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Koordinator Produksi Pengecoran Logam adalah seseorang yang memiliki pengetahuan teknis dalam proses pengecoran logam serta pengalaman dalam mengelola dan mengawasi produksi.

Tingkat keahlian yang tinggi dalam perencanaan produksi, kemampuan kepemimpinan yang kuat, dan kemampuan memecahkan masalah dengan cepat adalah kualifikasi yang penting untuk menjadi Koordinator Produksi Pengecoran Logam.

Jika kamu tidak memiliki kemampuan teknis dalam bidang logam dan kurang memiliki ketelitian dalam mengawasi proses produksi pengecoran logam, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang menjadi seorang Koordinator Produksi Pengecoran Logam adalah bahwa pekerjaannya hanya terbatas pada mengawasi proses produksi. Padahal, mereka juga harus memiliki pengetahuan teknis yang mendalam dan keterampilan manajemen yang kuat.

Ekspektasi yang sering salah adalah bahwa Koordinator Produksi Pengecoran Logam akan menghabiskan sebagian besar waktunya di lantai pabrik. Namun, realitanya mereka juga harus menghabiskan waktu untuk mengatur jadwal produksi, berkomunikasi dengan pemasok, dan melaporkan ke manajemen.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Quality Assurance atau Inspektur Pengecoran, adalah bahwa peran Koordinator Produksi Pengecoran Logam lebih fokus pada pengaturan dan pengawasan seluruh proses produksi, sedangkan Quality Assurance lebih berfokus pada pengecekan dan pemastian kualitas produk yang sudah jadi.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Mesin
Teknik Industri
Teknik Material
Teknik Metalurgi
Teknik Mekatronika
Teknik Manufaktur
Teknik Kejuruan Mekanik Otomotif
Teknik Kejuruan Teknik Bangunan
Teknik Pengelasan
Teknik Elektromekanik

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Krakatau Steel
PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia
PT Astra Honda Motor
PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing
PT Suzuki Indomobil Motor
PT Pertamina (Unit Pengolahan IV Cilacap)
PT Indofood Sukses Makmur Tbk
PT Semen Indonesia Tbk
PT Unilever Indonesia Tbk
PT Wings Surya Tbk