Ahli Logam Dan Alloy

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai ahli logam dan alloy melibatkan penelitian, pengujian, dan pengembangan material logam dan alloy.

Tugas utama meliputi analisis komposisi material, pengujian kekuatan dan kekerasan material, serta merancang dan memproduksi logam dan alloy dengan sifat khusus.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerja sama dengan tim lain dalam industri manufaktur untuk mengoptimalkan penggunaan logam dan alloy dalam produk dan proses produksi.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli logam dan alloy?

Seorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang logam dan alloy, berpengalaman dalam analisis dan pengujian logam, serta memiliki keterampilan dalam pemrosesan dan pemodelan alloy, akan cocok dengan pekerjaan sebagai ahli logam dan alloy.

Ketelitian dan ketelitian yang tinggi sangat penting dalam pekerjaan ini, serta kemampuan untuk memecahkan masalah dan mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis dan pengujian yang akurat.

Jika Anda tidak memiliki pengetahuan atau keterampilan yang mendalam dalam bidang logam dan alloy, maka Anda tidak cocok untuk menjadi ahli logam dan alloy.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Ahli logam dan alloy adalah bahwa mereka hanya bekerja di pabrik besar dan melakukan pekerjaan yang monoton. Namun, dalam realita mereka juga terlibat dalam riset dan pengembangan, serta dapat bekerja di berbagai industri seperti otomotif dan manufaktur pesawat terbang.

Ekspektasi yang salah tentang profesi Ahli logam dan alloy adalah bahwa mereka tidak membutuhkan keterampilan teknis yang tinggi. Padahal, dalam praktiknya, mereka harus memiliki pengetahuan yang mendalam tentang sifat-sifat logam dan alloy, serta kemampuan untuk mengolah dan menganalisis data dengan presisi tinggi.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti tukang las atau pandai besi, adalah bahwa Ahli logam dan alloy memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang struktur material dan aplikasi yang lebih luas. Mereka juga dapat terlibat dalam desain dan pengembangan material baru, sementara pekerjaan tukang las atau pandai besi lebih fokus pada penerapan praktis dalam penyambungan dan pemotongan logam.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Metalurgi
Teknik Material
Teknik Manufaktur
Kimia
Fisika
Teknik Mesin
Teknik Industri
Teknik Pengecoran Logam
Teknik Las dan Sambungan
Teknik Instrumentasi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Krakatau Steel
PT Aneka Tambang (Antam)
PT Indah Kiat Pulp & Paper
PT Gunawan Dianjaya Steel
PT Wijaya Karya Tbk
PT Chandra Asri Petrochemical
PT Vale Indonesia Tbk
PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum)
PT Timah Tbk
PT PP Tbk