Sebagai koordinator proyek penerbitan buku bahasa Lampung, tugas utama saya adalah mengelola semua tahapan proyek, mulai dari perencanaan hingga pengawasan produksi.
Saya juga bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan tim penerjemah, editor, dan desainer agar dapat bekerja secara efisien dalam memproduksi buku-buku bahasa Lampung.
Selain itu, saya juga berperan dalam memastikan kualitas konten dan desain buku bahasa Lampung sesuai dengan standar yang ditetapkan, serta melakukan evaluasi terhadap proyek yang telah selesai.
Seorang yang memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang bahasa Lampung serta kebudayaan Lampung akan cocok untuk pekerjaan Koordinator Proyek Penerbitan Buku Bahasa Lampung.
Kemampuan dalam merencanakan dan mengkoordinasikan proyek penerbitan buku serta kemampuan dalam bekerja dengan penulis dan editor juga sangat diperlukan.
Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang tidak memiliki pengetahuan atau pemahaman tentang budaya dan bahasa Lampung.
Miskonsepsi tentang profesi Koordinator Proyek Penerbitan Buku Bahasa Lampung adalah bahwa pekerjaan ini hanya mengharuskan seseorang untuk memahami bahasa Lampung. Padahal, seorang koordinator proyek penerbitan buku juga harus memiliki keterampilan manajemen proyek yang kuat.
Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa pekerjaannya hanya sekadar mengawasi proses penerbitan buku bahasa Lampung. Nyatanya, seorang koordinator proyek penerbitan buku juga harus berkoordinasi dengan penulis, editor, desainer, dan pihak lain yang terlibat dalam proyek.
Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti penerjemah bahasa Lampung adalah bahwa seorang penerjemah fokus pada mentransfer teks dari satu bahasa ke bahasa lain, sedangkan seorang koordinator proyek penerbitan buku bertanggung jawab mengatur dan mengawasi seluruh proses penerbitan buku bahasa Lampung, termasuk proses kreatif dan produksinya.