Koordinator Publikasi Kependudukan

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai koordinator publikasi kependudukan melibatkan pengelolaan dan penyuntingan publikasi terkait data dan informasi kependudukan.

Tugas utama meliputi mengumpulkan, memvalidasi, dan memproses data kependudukan untuk digunakan dalam publikasi.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan koordinasi dengan tim dan pihak terkait lainnya untuk menghasilkan publikasi yang akurat dan informatif tentang kondisi dan perkembangan kependudukan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Koordinator publikasi kependudukan?

Seorang yang cocok untuk tipe pekerjaan Koordinator Publikasi Kependudukan adalah seseorang yang memiliki kemampuan komunikasi yang baik, menguasai teknik presentasi, dan memiliki pemahaman tentang isu-isu kependudukan.

Kandidat juga harus memiliki kemampuan analisis data, kreatif, dan kritis dalam merencanakan dan mengelola publikasi kependudukan yang efektif.

Jika kamu tidak tertarik dengan data dan analisis, sulit untuk berkomunikasi dengan publik, serta kurang memiliki kepedulian terhadap isu-isu demografi dan populasi, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Koordinator Publikasi Kependudukan adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk menyusun laporan statistik saja, padahal mereka juga harus mengelola informasi, mengkoordinasikan publikasi, dan menginterpretasikan data kependudukan.

Ekspektasi tentang pekerjaan sebagai Koordinator Publikasi Kependudukan sering kali melibatkan hanya melakukan tugas administrasi rutin, tetapi dalam realita, mereka juga harus berkolaborasi dengan berbagai pihak terkait, seperti media, pengambil kebijakan, dan masyarakat.

Perbedaan utama dengan profesi yang mirip, seperti Statistikus atau Jurnalis, adalah bahwa Koordinator Publikasi Kependudukan memiliki fokus khusus dalam mengelola dan mempublikasikan informasi terkait kependudukan, serta bekerja secara langsung dengan data statistik yang berkaitan dengan jumlah penduduk, pertumbuhan, dan karakteristik demografis lainnya.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Ilmu Komunikasi
Jurnalisme
Desain Komunikasi Visual
Hubungan Masyarakat
Teknik Informatika
Sosiologi
Statistik
Studi Populasi dan Kependudukan
Ekonomi Pembangunan
Ilmu Politik

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Badan Pusat Statistik (BPS)
Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB)
Pemerintah Daerah (Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil)
Lembaga Penerangan Publik (LPP)
Lembaga Administrasi Negara (LAN)
Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP)
Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg)
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI)