Kurator Di Museum Hewan

  Profil Profesi

Sebagai kurator di museum hewan, tugasnya adalah mengelola dan merawat koleksi hewan yang dipamerkan di museum.

Dia juga bertanggung jawab untuk mengidentifikasi, mengkatalog, dan membantu mengatur pameran hewan yang akan dipamerkan.

Selain itu, kurator juga berperan dalam melakukan penelitian dan penyuluhan kepada pengunjung mengenai spesies hewan yang dipamerkan di museum.

Apa saya cocok bekerja sebagai Kurator di museum hewan?

Seorang yang cocok untuk pekerjaan sebagai kurator di museum hewan adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang berbagai jenis hewan, memiliki keterampilan penelitian dan dokumentasi yang baik, serta berkomitmen untuk pelestarian dan pendidikan tentang keanekaragaman hayati.

Selain itu, seorang kurator juga harus memiliki kemampuan mengelola koleksi museum, mengorganisasi pameran dan acara, serta memiliki keterampilan komunikasi yang baik untuk berinteraksi dengan pengunjung dan kolektor.

Jika kamu tidak memiliki minat yang besar dalam hewan, serta kurang memiliki pengetahuan atau ketertarikan dalam bidang seni dan sejarah, kamu mungkin tidak cocok menjadi seorang kurator di museum hewan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang kurator di museum hewan adalah bahwa pekerjaan mereka hanya melibatkan perawatan dan penjagaan hewan saja, padahal sebenarnya mereka juga bertanggung jawab dalam pengelolaan dan pengaturan koleksi hewan yang ada di museum.

Ekspektasi yang salah terkait profesi ini adalah bahwa seorang kurator di museum hewan hanya menghabiskan waktu di tengah-tengah hewan eksotis, padahal sebagian besar waktu mereka dihabiskan untuk administrasi, penelitian, dan pekerjaan kuratorial.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti dokter hewan, terletak pada fokus tugasnya. Dokter hewan lebih fokus pada kesehatan dan perawatan langsung hewan, sedangkan kurator museum hewan lebih fokus pada pengelolaan dan pengembangan koleksi serta edukasi publik tentang keanekaragaman hewan di dalam museum.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Biologi
Zoologi
Konservasi satwa liar
Kehutanan
Arkeologi
Antropologi
Sejarah
Etnobiologi
Pendidikan Museum
Seni dan Sejarah Seni

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Taman Safari Indonesia
Ragunan Zoo, Jakarta
Kebun Binatang Surabaya, Surabaya
Kebun Binatang Bandung, Bandung
Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta
Bali Safari and Marine Park, Bali
Kebun Binatang Gembira Loka, Yogyakarta
Kebun Binatang Cikembulan, Garut
Kebun Binatang Semarang, Semarang
Kebun Binatang Medan, Medan