Sebagai leasing manager, tugas utamanya adalah mengelola dan mengawasi proses leasing kendaraan atau peralatan yang dimiliki oleh perusahaan.
Pekerjaan ini meliputi melakukan koordinasi dengan departemen terkait, seperti sales, finance, dan legal, untuk menyelesaikan proses leasing dengan lancar.
Selain itu, leasing manager juga bertanggung jawab dalam memastikan kontrak leasing terpenuhi, melakukan evaluasi risiko, dan menyusun strategi untuk meningkatkan portofolio leasing perusahaan.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Leasing Manager adalah seorang yang memiliki kemampuan negosiasi yang kuat, mampu bekerja di bawah tekanan, dan memiliki pemahaman yang baik tentang pasar properti dan tren investasi.
Sebagai Leasing Manager, seseorang juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik, keahlian dalam analisis data, dan dapat membangun hubungan yang baik dengan pemilik properti, tenan, dan pihak lain yang terlibat dalam proses leasing.
Jika kamu adalah seorang yang tidak memiliki kemampuan bernegosiasi yang baik, kurang memiliki inisiatif, dan tidak berpengalaman dalam manajemen properti, kemungkinan kamu akan tidak cocok menjadi leasing manager.
Miskonsepsi tentang Leasing Manager adalah bahwa pekerjaannya hanya melibatkan penyewaan properti tanpa adanya tanggung jawab lainnya. Namun, realitasnya adalah mereka juga bertanggung jawab untuk membangun hubungan dengan penyewa, mengurus kontrak dan pembayaran sewa, dan menangani keluhan atau permasalahan yang muncul selama masa sewa.
Salah satu ekspektasi yang keliru tentang Leasing Manager adalah bahwa mereka memiliki kebebasan waktu yang besar dan pekerjaan yang santai. Namun, realitanya adalah mereka harus siap untuk bekerja secara fleksibel, termasuk bekerja di akhir pekan dan menjawab pertanyaan atau tanggapan sewa dalam waktu yang singkat.
Perbedaan utama Leasing Manager dengan profesi yang mirip seperti Real Estate Agent adalah fokus pekerjaannya. Leasing Manager terutama bertanggung jawab untuk menyewakan properti yang dimiliki atau dikelola oleh perusahaan, sedangkan Real Estate Agent berfokus pada penjualan dan pemasaran properti milik individu atau perusahaan.