Pekerjaan sebagai Manager Laboratorium Kimia melibatkan pengawasan dan koordinasi operasional laboratorium kimia.
Tugas utama meliputi perencanaan dan pengorganisasian eksperimen, pengawasan terhadap penggunaan alat-alat laboratorium, serta manajemen stok bahan kimia dan perlengkapan laboratorium.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pemantauan keselamatan dan keamanan dalam penggunaan bahan kimia serta analisis dan interpretasi data hasil eksperimen.
Seorang yang cocok untuk menjadi Manager Laboratorium Kimia adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang mendalam tentang kimia dan pengalaman dalam mengelola laboratorium kimia, serta memiliki keterampilan kepemimpinan yang kuat untuk memimpin tim laboratorium.
Seorang kandidat juga harus memiliki sikap yang teliti dan teliti dalam bekerja dengan bahan kimia, serta mampu mengambil keputusan yang cepat dan tepat dalam situasi yang darurat.
Jika kamu tidak memiliki pengetahuan dan minat dalam bidang kimia serta kurang memiliki keterampilan analitis, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan sebagai Manager Laboratorium Kimia.
Miskonsepsi pertama tentang profesi Manager Laboratorium Kimia adalah bahwa pekerjaannya hanya sebatas mengawasi dan mengatur aktivitas laboratorium. Namun, realitanya, mereka juga harus memiliki pengetahuan mendalam tentang kimia dan mampu menginterpretasi hasil uji laboratorium secara akurat.
Ekspektasi kedua yang salah tentang profesi ini adalah bahwa Manager Laboratorium Kimia hanya bekerja di lingkungan laboratorium. Faktanya, mereka juga harus berkoordinasi dengan departemen lain, seperti manajemen produksi dan penelitian, serta berkomunikasi dengan klien atau pelanggan di luar perusahaan.
Salah satu perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti analis laboratorium, adalah bahwa seorang Manager Laboratorium Kimia memiliki peran yang lebih strategis dan melibatkan pengambilan keputusan yang penting dalam mengelola laboratorium. Mereka harus mampu mengatur anggaran, merencanakan pengadaan bahan kimia, dan memastikan kepatuhan terhadap aturan keselamatan dan regulasi industri.