Manajer Riset Astronomi

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai manajer riset astronomi adalah mengelola dan mengkoordinasi proyek penelitian astronomi di lembaga atau institusi penelitian.

Tugas utama meliputi merencanakan dan mengorganisir eksperimen atau observasi astronomi, mengatur kegiatan laboratorium, dan mengawasi tim peneliti.

Selain itu, manajer riset astronomi juga bertanggung jawab untuk melaporkan hasil penelitian, mengajukan proposal penelitian, dan memastikan bahwa semua kegiatan riset berjalan sesuai dengan jadwal dan anggaran yang telah ditentukan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Manajer riset astronomi?

Seorang yang memiliki minat dan gairah dalam mempelajari tentang alam semesta dan fenomena astronomi, memiliki keahlian analitis yang kuat, serta mampu melakukan riset secara mendalam dan membuat kesimpulan yang tepat, adalah profil orang yang cocok untuk menjadi seorang manajer riset astronomi.

Dalam dunia astronomi yang terus berkembang, seorang manajer riset astronomi juga harus memiliki kemampuan kepemimpinan yang baik, dapat bekerja dengan tim internasional, dan mampu mengelola proyek riset yang kompleks.

Jika kamu memiliki ketidakminatan terhadap pelajari astronomi, kurang minat terhadap penelitian, dan kurang kemampuan berpikir kritis, kemungkinan kamu tidak cocok menjadi seorang manajer riset astronomi.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Manajer Riset Astronomi adalah bahwa pekerjaan ini hanya tentang mengamati bintang dan planet di teleskop, padahal sebenarnya melibatkan pengelolaan proyek riset astronomi, pengaturan anggaran, dan koordinasi dengan tim peneliti.

Ekspektasi yang biasa salah adalah bahwa Manajer Riset Astronomi akan menghabiskan sebagian besar waktunya di laboratorium atau observatorium, sedangkan kenyataannya mereka juga harus mengurus administrasi, presentasi hasil riset, dan mengambil keputusan strategis untuk proyek.

Perbedaan antara profesi Manajer Riset Astronomi dengan Astronom adalah bahwa seorang Manajer Riset Astronomi fokus pada perencanaan, pengorganisasian, dan pengelolaan riset astronomi, sementara Astronom lebih berfokus pada pengamatan, analisis data, dan penemuan baru di bidang astronomi.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Astronomi
Fisika
Matematika
Ilmu Komputer
Teknik Elektro
Teknik Fisika
Astrofisika
Ilmu Material
Statistika
Astronomi Astrofisika

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN)
Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN)
Institut Teknologi Bandung (ITB)
Universitas Indonesia (UI)
Universitas Gadjah Mada (UGM)
Observatorium Bosscha
Institut Penerbangan dan Antariksa Nasional (IPB)
PT Telkom Indonesia
PT Indosat Tbk
PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel)