Manajer Risiko Pertanian

  Profil Profesi

Manajer risiko pertanian bertanggung jawab untuk mengidentifikasi, menganalisis, dan mengelola risiko yang terkait dengan kegiatan pertanian.

Tugas utama meliputi pengumpulan dan analisis data cuaca, harga komoditas, dan faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi produktivitas pertanian.

Selain itu, manajer risiko pertanian juga bertugas untuk merancang dan mengimplementasikan strategi mitigasi risiko, termasuk penggunaan instrumen keuangan seperti asuransi pertanian.

Apa saya cocok bekerja sebagai Manajer risiko pertanian?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Manajer Risiko Pertanian adalah seorang yang memiliki pengetahuan yang luas tentang industri pertanian, mampu menganalisis risiko yang terkait dengan pertanian, dan memiliki kemampuan mengambil keputusan secara strategis untuk mengelola risiko tersebut.

Dalam posisi ini, seseorang juga perlu memiliki kemampuan komunikasi yang baik dengan petani dan pihak lain yang terlibat dalam industri pertanian untuk menyusun strategi risiko yang efektif dan dapat memberikan perlindungan yang optimal bagi petani.

Jika kamu tidak memiliki pemahaman mendalam tentang pertanian dan keahlian dalam mengelola risiko, kemungkinan kamu tidak cocok untuk menjadi seorang manajer risiko pertanian.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Manajer Risiko Pertanian adalah bahwa mereka hanya bertugas untuk memprediksi cuaca yang buruk dan kemungkinan bencana alam lainnya. Namun, sebenarnya tugas mereka meliputi analisis data yang kompleks, penilaian risiko, pengembangan strategi manajemen risiko, dan implementasi kebijakan keamanan pangan.

Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa Manajer Risiko Pertanian dapat menghindari atau mengatasi semua risiko yang terkait dengan usaha pertanian. Realitanya, mereka bertanggung jawab untuk mengurangi dan mengelola risiko secara efektif dengan menggunakan berbagai instrumen keuangan, seperti asuransi pertanian, kontrak berjangka, dan instrumen pasar lainnya.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Ahli Pertanian atau Petani, adalah bahwa Manajer Risiko Pertanian memiliki pengetahuan dan keterampilan khusus dalam analisis risiko dan strategi manajemen. Mereka sering bekerja sama dengan petani dan ahli pertanian untuk mengidentifikasi, mengukur, dan mengurangi risiko yang terkait dengan faktor seperti iklim, harga komoditas, dan kebijakan pemerintah.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Agribisnis
Agroteknologi
Teknologi Pangan
Ilmu Tanah
Ekonomi Pertanian
Statistik
Sistem Informasi Geografis
Hidrologi
Manajemen Sumber Daya Alam
Keuangan Pertanian

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Astra Agro Lestari Tbk
PT Salim Ivomas Pratama Tbk
PT Unilever Indonesia Tbk
PT Indofood Sukses Makmur Tbk
PT Sinar Mas Agribusiness and Food
PT Wilmar Cahaya Indonesia Tbk
PT Smart Tbk (Sinar Mas Group)
PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk
PT Austindo Nusantara Jaya Tbk
PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk