Network Performance Analyst

Pekerjaan sebagai Network Performance Analyst melibatkan pemantauan dan analisis kinerja jaringan untuk memastikan stabilitas dan efisiensi operasional.

Tugas utama meliputi pemantauan penggunaan bandwidth, kecepatan, dan latensi jaringan, serta mencari dan menyelesaikan masalah yang mungkin muncul.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pengembangan dan implementasi strategi untuk meningkatkan performa jaringan dan memberikan rekomendasi kepada tim IT.

Apa saya cocok bekerja sebagai Network Performance Analyst?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Network Performance Analyst adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang jaringan komputer dan kemampuan analisis yang kuat dalam memecahkan masalah kinerja jaringan.

Sebagai Network Performance Analyst, seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik untuk bekerja sama dengan tim IT dan kemampuan pemecahan masalah yang cepat dalam mengatasi gangguan jaringan.

Jika kamu adalah seorang yang kurang tertarik dengan analisis data, kurang memiliki pengetahuan tentang jaringan komputer, dan kurang mampu beradaptasi dengan perubahan yang cepat, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan sebagai Network Performance Analyst.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Network Performance Analyst adalah bahwa pekerjaan ini hanya melibatkan pemantauan dan analisis jaringan tanpa tindakan lanjutan, padahal sebenarnya mereka juga bertanggung jawab untuk mengatasi dan memperbaiki masalah kinerja jaringan.

Ekspektasi miskonsepsi lainnya adalah bahwa seorang Network Performance Analyst hanya melihat dan mencatat data tentang kinerja jaringan, padahal dalam realita mereka juga harus berkoordinasi dengan tim IT, membuat rekomendasi perbaikan, dan mengimplementasikan solusi yang sesuai.

Perbedaan yang signifikan antara profesi Network Performance Analyst dengan profesi serupa seperti Network Administrator adalah bahwa Network Performance Analyst lebih fokus pada pemantauan dan optimalisasi kinerja jaringan, sedangkan Network Administrator lebih bertanggung jawab untuk mengelola dan memelihara infrastruktur jaringan secara keseluruhan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Informatika
Sistem Informasi
Ilmu Komputer
Teknologi Informasi
Telekomunikasi
Teknik Elektro
Statistik
Matematika
Fisika
Manajemen Informatika

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Telkom Indonesia
Indosat Ooredoo
XL Axiata
Smartfren
PT MNC Kabel Mediacom
PT Jasa Marga (Persero) Tbk
PT Tower Bersama Infrastructure Tbk
PT XL Axiata Tbk
PT Indika Energy Tbk
PT PLN (Persero) Tbk