Operator Loader

Pekerjaan sebagai operator loader melibatkan pengoperasian mesin loader untuk memuat dan mengangkut material atau barang ke dalam truk atau tempat penyimpanan.

Tugas utama operator loader adalah mengendalikan mesin dan mampu menggunakan alat kontrol untuk mengangkat dan memuat material dengan akurat dan efisien.

Selain itu, operator loader juga bertanggung jawab untuk memeriksa dan merawat mesin loader agar tetap dalam kondisi baik, serta melakukan tugas pemeliharaan rutin seperti mengganti suku cadang dan mengisi bahan bakar.

Apa saya cocok bekerja sebagai Operator Loader?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Operator Loader adalah seorang yang memiliki keahlian dalam mengoperasikan peralatan berat, memiliki kemampuan teknis yang kuat, dan dapat bekerja dengan presisi dalam mengangkat dan memindahkan barang.

Jika kamu tidak suka bekerja di luar ruangan, tidak memiliki kemampuan fisik yang kuat, dan tidak menyukai pekerjaan yang terstruktur dan rutin, kemungkinan kamu tidak cocok menjadi operator loader.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Operator Loader adalah bahwa pekerjaannya hanya sebatas mengangkat dan memindahkan barang dengan menggunakan mesin. Padahal, sebenarnya tugas seorang Operator Loader melibatkan pemahaman teknis tentang pengoperasian mesin, pemeliharaannya, serta keamanan dan keselamatan kerja.

Ekspektasi yang salah tentang profesi Operator Loader adalah bahwa pekerjaannya hanya dilakukan di dalam ruangan yang nyaman dan aman. Namun, realitanya, Operator Loader seringkali harus bekerja di lingkungan terbuka yang berat dan keras, serta terpapar dengan cuaca yang ekstrem.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Operator Forklift, adalah bahwa Operator Loader bekerja dengan mesin yang lebih besar dan kompleks, seperti loader skid steer atau backhoe, yang digunakan untuk memindahkan material yang berat, sedangkan Operator Forklift lebih fokus pada pengangkatan dan pemindahan bahan di dalam gudang atau area yang lebih terbatas.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Mesin: Jurusan ini akan memberikan pemahaman tentang mesin dan alat berat, termasuk pemeliharaan dan perbaikannya.
Teknik Sipil: Jurusan ini akan memberikan pengetahuan tentang konstruksi infrastruktur dan manajemen proyek, termasuk penggunaan alat berat seperti loader.
Logistik: Jurusan ini akan memberikan pemahaman tentang manajemen rantai pasok dan pengelolaan persediaan, yang penting dalam operasi loader.
Manajemen Industri: Jurusan ini akan memberikan pemahaman tentang manajemen operasi, termasuk manajemen penggunaan alat berat.
Teknik Pertambangan: Jurusan ini akan memberikan pemahaman tentang pengeboran dan penggalian, yang dapat berguna dalam pekerjaan sebagai operator loader di pertambangan.
Teknik Elektro: Jurusan ini akan memberikan pemahaman tentang sistem kontrol elektronik, termasuk dalam alat berat seperti loader.
Mekatronika: Jurusan ini akan memberikan pemahaman tentang integrasi mekanik dan elektronik, yang berguna dalam perawatan dan pengoperasian loader.
Teknik Lingkungan: Jurusan ini akan memberikan pemahaman tentang pengelolaan limbah dan dampak lingkungan dari operasi alat berat.
Teknik Perminyakan dan Gas Bumi: Jurusan ini akan memberikan pemahaman tentang pengoperasian alat berat dalam industri minyak dan gas.
Teknik Informasi: Jurusan ini akan memberikan pemahaman tentang sistem informasi yang dapat mendukung pengoperasian dan pemeliharaan loader.

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Semen Indonesia
PT Pertamina (Persero)
PT Astra International Tbk
PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia
PT Indofood Sukses Makmur Tbk
PT Unilever Indonesia Tbk
PT Sinar Mas Group
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk
PT Adaro Energy Tbk