Pekerjaan di bidang pemeliharaan fasilitas adalah bertanggung jawab untuk menjaga kondisi dan kinerja fasilitas yang ada.
Tugas utama meliputi melakukan perawatan rutin, perbaikan, dan pemeliharaan fasilitas seperti gedung, peralatan elektronik, dan sistem mekanik.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pemantauan keandalan fasilitas dan penanganan permasalahan teknis yang mungkin timbul.
Profil orang yang cocok untuk pekerjaan Pemeliharaan Fasilitas adalah seseorang yang ahli dalam pemeliharaan dan perawatan fasilitas, memiliki pengetahuan teknis yang kuat dalam berbagai bidang, dan memiliki keterampilan problem solving yang baik.
Dalam pekerjaan ini, seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan dapat bekerjasama dengan berbagai pihak, seperti vendor dan staf internal, untuk memastikan fasilitas berjalan dengan lancar.
Seseorang yang tidak tahan terhadap pekerjaan yang melibatkan perbaikan dan pemeliharaan fasilitas, serta tidak memiliki kemampuan teknis yang cukup, mungkin tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi pemeliharaan fasilitas adalah bahwa pekerjaannya hanya sebatas membersihkan dan merawat gedung. Padahal, tugas mereka juga meliputi perbaikan kecil, pemeliharan sistem utilitas, dan mengatasi masalah teknis lainnya.
Ekspektasi orang terhadap pekerja pemeliharaan fasilitas seringkali mengharapkan mereka dapat menyelesaikan semua masalah dengan cepat dan tanpa biaya tambahan. Namun, realitanya adalah terkadang membutuhkan waktu lebih lama dan melibatkan biaya tambahan karena adanya komponen yang harus diganti atau diperbaiki.
Perbedaan antara profesi pemeliharaan fasilitas dengan profesi yang mirip, seperti cleaning service atau tukang, adalah bahwa pekerja pemeliharaan fasilitas memiliki keahlian teknis yang lebih mendalam dan luas. Mereka tidak hanya fokus pada tugas-tugas perawatan fisik, tetapi juga memahami sistem utilitas, pemeliharaan mesin, perbaikan instalasi listrik, dan pemeliharaan keamanan bangunan.