Pemerhati Perubahan Sosial

  Profil Profesi

Sebagai seorang pemerhati perubahan sosial, pekerjaan saya adalah mengamati dan menganalisis perubahan yang terjadi dalam masyarakat.

Saya juga bertanggung jawab melakukan penelitian dan survei untuk mengidentifikasi permasalahan yang ada, serta merancang solusi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Selain itu, saya juga berperan dalam mengadvokasi perubahan sosial melalui kampanye dan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam meraih perubahan yang lebih baik.

Apa saya cocok bekerja sebagai Pemerhati perubahan sosial?

Seorang yang peka terhadap perubahan sosial, memiliki rasa empati yang tinggi, dan berkomitmen untuk menciptakan perubahan positif dalam masyarakat, akan cocok dengan tipe pekerjaan sebagai Pemerhati Perubahan Sosial.

Memiliki kemampuan analisis yang tajam dan pandangan yang luas tentang masalah sosial, serta mampu bekerja secara kolaboratif dengan berbagai pihak untuk mengidentifikasi solusi yang efektif, merupakan profil orang yang ideal untuk pekerjaan ini.

Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang tidak memiliki minat atau keinginan untuk mengamati dan menganalisis perubahan sosial yang terjadi dalam masyarakat.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Pemerhati Perubahan Sosial adalah bahwa mereka hanya berkutat pada analisis dan pengamatan, tanpa melakukan tindakan konkret untuk menciptakan perubahan.

Ekspektasi terhadap Pemerhati Perubahan Sosial sering kali berlebihan, di mana diharapkan mereka mampu mengubah masyarakat secara instan dan menyeluruh, padahal perubahan sosial membutuhkan waktu dan upaya yang berkelanjutan.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti aktivis atau pekerja sosial, adalah bahwa Pemerhati Perubahan Sosial lebih berfokus pada memberikan pemahaman dan wawasan tentang perubahan yang terjadi dalam masyarakat, sedangkan aktivis atau pekerja sosial lebih terlibat langsung dalam melakukan langkah-langkah nyata untuk mencapai perubahan tersebut.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Sosiologi
Antropologi
Psikologi sosial
Ilmu politik
Studi Gender
Komunikasi massa
Studi pembangunan
Ekonomi pembangunan
Hukum hak asasi manusia
Pendidikan sosial

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Yayasan Kemanusiaan Indonesia
Center for Indonesian Policy Studies (CIPS)
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM)
Badan Koordinasi Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB)
Lembaga Kajian Strategis dan Pembangunan (LKSP)
Fokus Indonesia Foundation
Yayasan Gerakan Cinta Pelangi
Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (LBHI)
Pusat Studi Hukum dan Kebijakan Indonesia (PUSHAM)
Pusat Studi Pemikiran Sosial dan Ekonomi (PSPE)