Penanggung Jawab Laboratorium Pertanian

  Profil Profesi

Mengatur dan mengawasi aktivitas di laboratorium pertanian, termasuk pengujian dan analisis sampel tanah, air, dan tanaman.

Memastikan penggunaan alat dan bahan kimia yang benar serta keamanan dan kebersihan laboratorium.

Melakukan interpretasi data hasil pengujian dan menghasilkan laporan yang akurat untuk digunakan dalam pengambilan keputusan pertanian.

Apa saya cocok bekerja sebagai Penanggung jawab laboratorium pertanian?

Seorang yang memiliki latar belakang pendidikan di bidang pertanian atau bidang terkait, dan memiliki pengalaman dalam bekerja dengan alat dan teknik laboratorium pertanian, akan cocok untuk menjadi penanggung jawab laboratorium pertanian.

Kemampuan dalam menganalisis data dan mengelola inventaris laboratorium, serta ketelitian dan kedisiplinan dalam menjalankan prosedur laboratorium, juga merupakan kualitas yang diperlukan dalam peran ini.

Jika kamu tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang pertanian dan tidak memiliki minat atau kesabaran untuk melakukan pekerjaan yang membutuhkan ketelitian dan tanggung jawab, maka pekerjaan sebagai penanggung jawab laboratorium pertanian mungkin tidak cocok untukmu.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi penanggung jawab laboratorium pertanian adalah bahwa mereka hanya melakukan tugas rutin seperti pengujian tanah dan air. Namun, kenyataannya, mereka juga bertanggung jawab untuk mengelola penelitian, mengembangkan teknik baru, dan memastikan kepatuhan terhadap regulasi pertanian.

Ekspektasi masyarakat terhadap penanggung jawab laboratorium pertanian seringkali terlalu tinggi, seperti diharapkan dapat menemukan solusi instan untuk masalah pertanian. Namun, dalam realita, pekerjaan mereka adalah proses yang kompleks yang memerlukan analisis yang mendalam dan penelitian yang berkelanjutan.

Perbedaan antara penanggung jawab laboratorium pertanian dengan profesi yang mirip seperti teknisi pertanian adalah dalam tingkat tanggung jawab dan keahliannya. Penanggung jawab laboratorium biasanya memiliki pendidikan yang lebih tinggi dan bertanggung jawab untuk mengelola dan mengembangkan laboratorium, sementara teknisi biasanya lebih berfokus pada pelaksanaan dan operasionalisasi tugas a

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Agroteknologi
Agronomi
Teknik Pertanian
Biologi
Kimia
Biokimia
Teknologi Pangan
Farmasi
Kesehatan Lingkungan
Ilmu Tanah

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Petrokimia Gresik
PT Pupuk Kaltim
PT Wilmar Nabati Indonesia
PT Johnson & Johnson Indonesia
PT Semen Indonesia
PT Soho Industri Pharmasi
PT Nestle Indonesia
PT Sari Husada
PT Unilever Indonesia
PT Indofood Sukses Makmur Tbk