Sebagai penasihat perdagangan internasional, tugas utama meliputi memberikan saran dan rekomendasi kepada klien mengenai perdagangan internasional dan cara meningkatkan kinerja ekspor-impor mereka.
Hal ini mencakup analisis pasar global, risiko perdagangan, kebijakan perdagangan, dan strategi bisnis internasional.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerjasama dengan pihak terkait seperti pemerintah, lembaga perdagangan, dan mitra bisnis untuk memastikan adanya proses perdagangan yang efektif dan memenuhi aturan perdagangan internasional yang berlaku.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Penasihat Perdagangan Internasional adalah seseorang yang memiliki pemahaman mendalam tentang pasar internasional, memiliki keterampilan negosiasi yang kuat, dan dapat beradaptasi dengan budaya dan aturan bisnis yang berbeda di berbagai negara.
Pemahaman yang baik tentang strategi pemasaran dan jejaring bisnis global juga akan menjadi modal penting bagi seorang penasihat perdagangan internasional yang sukses.
Orang yang tidak cocok untuk posisi ini adalah mereka yang tidak memiliki minat atau pengetahuan dalam perdagangan internasional, kurang memiliki kemampuan komunikasi, dan sulit beradaptasi dengan lingkungan yang beragam.
Miskonsepsi tentang profesi Penasihat Perdagangan Internasional adalah bahwa pekerjaannya hanya berkutat pada negosiasi perdagangan antara negara-negara. Padahal, dalam realita pekerjaannya juga meliputi analisis pasar, pengembangan strategi perdagangan, dan pemantauan kebijakan perdagangan internasional.
Ekspektasi yang salah tentang Penasihat Perdagangan Internasional adalah bahwa profesi ini memberikan akses langsung ke kekuasaan politik dan pengambilan keputusan perdagangan tingkat pemerintah. Namun, kenyataannya mereka adalah ahli yang memberikan saran dan rekomendasi kepada pemerintah, bukan yang langsung terlibat dalam pembuatan kebijakan.
Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti Eksekutif Bisnis Internasional adalah bahwa Penasihat Perdagangan Internasional cenderung bekerja lebih fokus pada aspek kebijakan dan analisis pasar, sedangkan Eksekutif Bisnis Internasional lebih berfokus pada eksekusi strategi perdagangan, mengatur operasi bisnis di negara asing, dan menjalin hubungan dengan mitra bisnis internasional.