Peneliti Etnisitas

Pekerjaan sebagai peneliti etnisitas melibatkan studi mendalam mengenai kelompok etnis yang ada dalam suatu masyarakat.

Tugas utama meliputi pengumpulan data, observasi, dan wawancara dengan anggota masyarakat terkait untuk mempelajari keberagaman budaya dan identitas etnis.

Selain itu, pekerjaan ini juga memerlukan analisis data dan penulisan laporan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang aspek etnis dalam masyarakat.

Apa saya cocok bekerja sebagai Peneliti Etnisitas?

Profil orang yang cocok dengan tipe pekerjaan Peneliti Etnisitas adalah seseorang yang memiliki minat dan keahlian dalam bidang antropologi atau sosiologi, mampu melakukan penelitian yang mendalam tentang budaya dan identitas etnis, serta memiliki kemampuan analisis data yang baik.

Kemampuan menggali informasi dari berbagai sumber, sensitivitas terhadap perbedaan budaya, dan keinginan untuk membuat kontribusi dalam memahami keragaman masyarakat akan menjadi nilai tambah bagi seorang kandidat peneliti etnisitas.

Jika kamu tidak memiliki ketelitian tinggi, kurang memiliki kemampuan analisis yang tajam, dan tidak memiliki minat khusus dalam menggali informasi tentang etnisitas, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai peneliti etnisitas.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Peneliti Etnisitas adalah bahwa mereka hanya melakukan pengamatan lapangan dan wawancara, padahal mereka juga melakukan analisis data dan penelitian akademik yang mendalam.

Ekspektasi masyarakat terhadap Peneliti Etnisitas adalah mereka akan memiliki pengetahuan yang lengkap tentang setiap etnis, namun kenyataannya tidak mungkin untuk memahami secara menyeluruh semua kebudayaan yang ada.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Guru Sejarah atau Ahli Antropologi, adalah bahwa Peneliti Etnisitas lebih fokus pada analisis aspek etnis dan budaya dalam masyarakat, sedangkan profesi lain lebih luas dalam cakupan studi mereka.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Antropologi
Sosiologi
Sejarah
Studi Etnis dan Kajian Rasial
Linguistik
Studi Budaya
Psikologi Sosial
Studi Gender
Ilmu Politik
Kajian Keagamaan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI)
Pusat Penelitian dan Pengembangan Kebudayaan (P3K) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Kesehatan
Pusat Kajian Etnisitas Universitas Indonesia
Pusat Penelitian dan Pengembangan Kebudayaan dan Pariwisata (P3KP) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Pusat Penelitian dan Pengembangan Kebijakan Publik (P3KP) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Pusat Penelitian dan Pengembangan Perencanaan Pembangunan (P4) Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional
Pusat Penelitian dan Pengembangan Kawasan Perkotaan (P2KP) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Pusat Penelitian dan Pengembangan Kemaritiman (P2K) Kementerian Kelautan dan Perikanan
Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Nuklir (P3TN) Badan Tenaga Nuklir Nasional