Pekerjaan sebagai peneliti malware melibatkan analisis dan identifikasi jenis-jenis malware serta mengembangkan metode dan alat untuk mendeteksi dan mencegah serangan malware.
Tugas utama meliputi mengumpulkan dan menganalisis sampel malware, mempelajari teknik-teknik yang digunakan oleh para penyerang, dan mengidentifikasi kerentanan dalam sistem yang dapat dieksploitasi oleh malware.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kolaborasi dengan tim keamanan IT untuk memperkuat sistem keamanan dan memberikan saran tentang praktik terbaik dalam melindungi organisasi dari serangan malware.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Peneliti Malware adalah seorang yang sangat memiliki minat dan pengetahuan dalam bidang keamanan komputer, memiliki kemampuan analitis yang tinggi, dan mampu menguasai bahasa pemrograman yang berhubungan dengan malware.
Kesabaran, ketelitian, dan kemampuan pemecahan masalah yang kuat juga menjadi karakteristik yang penting untuk seorang Peneliti Malware sukses.
Jika kamu tidak tertarik dalam mempelajari sistem keamanan komputer dan tidak memiliki ketekunan dalam menganalisis kode-kode malware, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai peneliti malware.
Ekspektasi tentang profesi Peneliti malware: Mengharapkan mereka selalu bisa menghentikan serangan malware dengan cepat.
Realita profesi Peneliti malware: Menghabiskan banyak waktu untuk mempelajari dan menganalisis malware sebelum mencari solusi atau perlindungan yang tepat.
Perbedaan dengan profesi yang mirip (misalnya ahli keamanan siber): Para peneliti malware fokus pada memahami dan menganalisis malware dalam rangka memberikan wawasan yang lebih dalam tentang serangan dan cara melawannya, sedangkan ahli keamanan siber bertanggung jawab untuk menjaga dan mengamankan sistem komputer secara keseluruhan dari segala bentuk ancaman.