Peneliti Penggunaan Energi Terbarukan Di Perairan

  Profil Profesi

Pekerjaan ini melibatkan penelitian dan analisis terhadap penggunaan energi terbarukan di perairan, seperti energi pasang surut, energi ombak, dan energi panas laut.

Tugas utama termasuk pengumpulan data, analisis potensi energi terbarukan di perairan, serta pembuatan rekomendasi untuk pengelolaan dan pengembangan energi terbarukan tersebut.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerjasama dengan pemerintah, lembaga riset, dan perusahaan energi untuk memastikan implementasi dan penggunaan energi terbarukan di perairan dapat dilakukan secara efektif dan berkelanjutan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Peneliti Penggunaan Energi Terbarukan di Perairan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Peneliti Penggunaan Energi Terbarukan di Perairan adalah seorang yang memiliki latar belakang pendidikan atau keahlian dalam ilmu kelautan atau energi terbarukan, memiliki kemampuan analisis yang baik, serta memiliki dedikasi tinggi dalam pembangunan energi bersih.

Sebagai peneliti dalam bidang ini, kandidat juga harus memiliki ketelitian serta kemampuan beradaptasi dengan lingkungan perairan yang beragam.

Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang tidak memiliki minat dan pengetahuan dalam bidang energi terbarukan, khususnya yang berkaitan dengan perairan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi: Ekspektasi tentang profesi Peneliti Penggunaan Energi Terbarukan di Perairan adalah mereka akan langsung menemukan solusi terbaru dan revolusioner untuk mengatasi krisis energi. Realitanya, peneliti perlu melakukan studi yang mendalam dan percobaan yang berulang-ulang sebelum dapat mencapai kemajuan yang signifikan.

Miskonsepsi: Profesi Peneliti Penggunaan Energi Terbarukan di Perairan seringkali dianggap mirip dengan pekerjaan insinyur perkapalan atau ahli teknik kelautan. Namun, perbedaannya terletak pada fokus mereka. Peneliti energi terbarukan di perairan lebih fokus pada pengembangan teknologi dan metode ekstraksi energi terbarukan dari sumber-sumber yang berada di dalam air, seperti gelombang laut, arus laut, dan energi pasang surut.

Miskonsepsi: Dalam masyarakat, seringkali dianggap bahwa penelitian penggunaan energi terbarukan di perairan adalah pekerjaan yang tidak praktis dan tidak akan memberikan hasil yang signifikan. Namun, realitanya, riset ini memiliki potensi besar dalam menghasilkan alternatif energi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan, serta dapat memberikan kontribusi penting dalam mengurangi ketergantungan kita pada sumber energi fosil dan mengatasi masalah perubahan iklim.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Mesin atau Teknik Perkapalan - untuk mempelajari prinsip-prinsip dasar pergerakan perairan dan teknologi yang terkait dengan penggunaan energi terbarukan di perairan.
Teknik Elektro atau Teknik Listrik - untuk mempelajari sistem kelistrikan dan teknologi terkait energi terbarukan dalam menghasilkan listrik di perairan.
Teknik Kelautan atau Ilmu Kelautan - untuk mempelajari prinsip-prinsip dasar perairan, lingkungan laut, dan potensi energi terbarukan di perairan.
Teknik Fisika atau Fisika Energi - untuk memahami dasar-dasar fisika yang terkait dengan energi terbarukan, termasuk energi gelombang, energi pasang surut, dan energi arus laut.
Teknik Lingkungan atau Ilmu Lingkungan - untuk mempelajari dampak lingkungan dari penggunaan energi terbarukan di perairan dan cara mengurangi dampak negatif.
Teknik Perencanaan Kota dan Wilayah - untuk mempelajari perencanaan ruang yang memperhatikan penggunaan energi terbarukan di perairan dalam pengembangan kota dan wilayah.
Geologi atau Geofisika - untuk mempelajari potensi sumber daya geotermal di perairan serta cara pemanfaatannya sebagai energi terbarukan.
Teknik Sipil atau Geoteknik - untuk mempelajari infrastruktur yang terkait dengan penggunaan energi terbarukan di perairan, seperti pembangkit listrik tenaga gelombang atau pembangkit listrik tenaga arus laut.
Biologi atau Ilmu Kelautan - untuk mempelajari ekosistem perairan dan potensi penggunaan energi terbarukan yang berkelanjutan di perairan.
Administrasi Bisnis atau Manajemen Teknologi - untuk mempelajari manajemen proyek energi terbarukan di perairan dan strategi pemasaran serta komersialisasi teknologi tersebut.

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT PLN (Persero)
PT PERTAMINA (Persero)
PT Chevron Pacific Indonesia
PT Total E&P Indonesie
PT Air Energi Indonesia
PT Energi Mega Persada Tbk
PT Medco Energi Internasional Tbk
PT Petrosea Tbk
PT Bukit Asam Tbk
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk