Pengajar Di Sekolah Internasional

  Profil Profesi

Sebagai pengajar di sekolah internasional, tugas utama adalah memberikan pembelajaran kepada siswa dengan menggunakan kurikulum internasional.

Selain mengajar, tanggung jawab juga meliputi merancang materi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa serta melakukan evaluasi dan penilaian terhadap kemajuan belajar siswa.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan interaksi dengan siswa, orang tua, dan rekan kerja untuk menjaga komunikasi yang baik dan menciptakan lingkungan belajar yang positif.

Apa saya cocok bekerja sebagai Pengajar di sekolah internasional?

Seorang pengajar di sekolah internasional harus memiliki keahlian mengajar yang baik, pengalaman mengajar di lingkungan multikultural, dan kemampuan berkomunikasi yang efektif dengan siswa-siswa dari berbagai latar belakang budaya.

Selain itu, seorang pengajar di sekolah internasional juga harus memiliki penguasaan bahasa asing yang baik dan mampu beradaptasi dengan perbedaan sistem pendidikan di negara-negara lain.

Jika kamu tidak memiliki kemampuan komunikasi yang baik dalam bahasa asing dan kurang mampu beradaptasi dengan budaya dan tradisi yang berbeda, kemungkinan kamu akan tidak cocok menjadi pengajar di sekolah internasional.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi pengajar di sekolah internasional adalah bahwa mereka hanya bekerja dengan siswa yang pintar dan terampil, padahal kenyataannya mereka juga harus menghadapi siswa dengan berbagai tingkat kemampuan dan tantangan belajar.

Ekspektasi terhadap pengajar di sekolah internasional seringkali adalah bahwa mereka akan mendapatkan gaji yang tinggi dan memiliki waktu libur yang panjang, namun realitanya mereka juga menghadapi tekanan kerja yang tinggi dan tuntutan untuk terus meningkatkan kemampuan mengajar.

Perbedaan antara profesi pengajar di sekolah internasional dan profesi pengajar di sekolah umum adalah bahwa pengajar di sekolah internasional seringkali diharapkan memiliki keterampilan mengajar yang lebih divers dan kemampuan berkomunikasi lintas budaya yang baik. Selain itu, pengajar di sekolah internasional juga harus mampu mengikuti kurikulum internasional yang mungkin berbeda dengan kurikulum nasional.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Pendidikan Bahasa Inggris atau TESOL (Teaching English to Speakers of Other Languages)
Pendidikan Internasional
Pendidikan Anak Usia Dini (Early Childhood Education)
Pendidikan Matematika
Pendidikan Sains atau Pendidikan Biologi/Kimia/Fisika
Pendidikan IPS (Ilmu Pengetahuan Sosial) atau Pendidikan Sejarah/Geografi/Ekonomi
Pendidikan Musik atau Seni Rupa
Pendidikan Jasmani dan Kesehatan
Pendidikan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
Pendidikan Kesejahteraan Keluarga atau Pendidikan Pelatihan Sumber Daya Manusia

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Jakarta International School
Singapore International School
Bali International School
Surabaya International School
Bandung Independent School
Medan International School
Semarang International School
Yogyakarta International School
Makassar International School
Malang International School