Pengamat Penerbangan

Pekerjaan sebagai pengamat penerbangan melibatkan pengamatan dan analisis terhadap aktivitas penerbangan di lapangan.

Tugas utama meliputi mengamati dan mencatat jenis pesawat, rute penerbangan, waktu kedatangan dan keberangkatan, serta jumlah penumpang.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pemantauan terhadap keselamatan penerbangan, pencatat cuaca, dan pelaporan kepada pihak terkait untuk keperluan statistik dan evaluasi keamanan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Pengamat penerbangan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Pengamat Penerbangan adalah seseorang yang memiliki minat dan pengetahuan mendalam tentang dunia penerbangan serta kemampuan analisis yang baik, sehingga dapat mengamati dan menganalisis data penerbangan dengan akurat dan teliti.

Kemampuan komunikasi yang baik juga menjadi kualitas yang penting bagi seorang pengamat penerbangan, karena mereka perlu menyampaikan temuan dan analisis mereka kepada pihak terkait dengan jelas dan efektif.

Jika kamu tidak tertarik dengan dunia penerbangan, tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang pesawat dan industri penerbangan, serta tidak memiliki minat untuk melakukan pengamatan secara detail, kemungkinan besar kamu tidak cocok menjadi seorang pengamat penerbangan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi pengamat penerbangan adalah bahwa mereka hanya duduk dan menonton pesawat terbang sepanjang hari. Padahal, mereka melakukan analisis data dan pemantauan untuk memberikan informasi yang relevan kepada pihak terkait.

Ekspektasi orang terkadang berpikir bahwa pengamat penerbangan memiliki kontrol langsung terhadap keselamatan penerbangan. Padahal, mereka bertanggung jawab dalam memberikan laporan dan saran kepada otoritas penerbangan untuk meningkatkan keamanan.

Profesi pengamat penerbangan berbeda dengan pilot atau pramugari. Para pengamat tidak terlibat langsung dalam operasi penerbangan dan tidak berada di pesawat. Tugas mereka adalah menjaga situasi keselamatan penerbangan dari darat melalui pemantauan dan analisis data.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Penerbangan
Manajemen Transportasi Udara
Meteorologi Penerbangan
Navigasi Udara dan Komunikasi
Keselamatan dan Kualitas Penerbangan
Sistem Informasi Penerbangan
Teknik Dirgantara
Sistem Avionik
Ilmu Fisika (terutama dalam bidang aerodinamika)
Teknik Elektro (untuk memahami sistem elektronik pada pesawat terbang)

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Garuda Indonesia
Lion Air
Citilink
Sriwijaya Air
Batik Air
AirAsia Indonesia
Wings Air
Indonesia AirAsia X
Susi Air
Pelita Air Service