Sebagai pengawas mutu rumah sakit, tugas utama adalah memastikan bahwa proses dan layanan di rumah sakit berjalan sesuai dengan standar mutu yang telah ditetapkan.
Hal ini meliputi melakukan pengawasan terhadap prosedur medis, kebersihan, dan keselamatan pasien untuk memastikan bahwa rumah sakit memberikan pelayanan yang aman dan berkualitas.
Selain itu, sebagai pengawas mutu juga perlu melakukan analisis data dan evaluasi kinerja rumah sakit guna meningkatkan kualitas layanan yang diberikan serta mengimplementasikan perbaikan jika ditemukan masalah dalam proses rumah sakit.
Seorang yang cocok untuk pekerjaan sebagai Pengawas Mutu Rumah Sakit adalah seseorang yang memiliki pemahaman mendalam tentang standar kualitas pelayanan kesehatan dan kebijakan yang berlaku di rumah sakit.
Selain itu, seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan analitis yang baik dan mampu mengidentifikasi masalah serta menyusun solusi yang efektif untuk meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit.
Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan sebagai pengawas mutu rumah sakit adalah mereka yang tidak memiliki ketelitian dalam mengawasi prosedur-prosedur kesehatan, kurang mampu melakukan analisis data dengan akurat, dan tidak memiliki kepekaan dalam mengidentifikasi masalah dan solusinya.
Miskonsepsi tentang profesi Pengawas Mutu Rumah Sakit adalah bahwa pekerjaannya hanya sebatas melakukan pengecekan dokumen tanpa kontribusi yang signifikan pada peningkatan kualitas perawatan pasien, padahal sebenarnya mereka memiliki peran penting dalam menganalisis dan memberikan rekomendasi perbaikan.
Ekspektasi umumnya bahwa seorang Pengawas Mutu Rumah Sakit memiliki wewenang untuk mengambil keputusan langsung terhadap kualitas pelayanan rumah sakit, padahal realitanya tugas mereka lebih berfokus pada pengawasan, pengumpulan data, dan memberikan masukan kepada manajemen rumah sakit.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Manajer Kualitas Rumah Sakit, terletak pada fokus tugasnya. Pengawas Mutu Rumah Sakit lebih berfokus pada pengawasan dan pemantauan kualitas keseluruhan rumah sakit, sedangkan Manajer Kualitas Rumah Sakit lebih bertanggung jawab dalam mengembangkan dan melaksanakan strategi untuk meningkatkan kualitas layanan dan prosedur operasional rumah sakit.