Pengelola Aset Keluarga

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai pengelola aset keluarga melibatkan manajemen dan pengawasan semua aset yang dimiliki oleh keluarga tersebut.

Tugas utama meliputi memantau performa investasi, membantu dalam pengambilan keputusan investasi, mengelola keuangan keluarga, serta mengatur dan melaporkan keuangan kepada anggota keluarga.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pemetaan tujuan keuangan keluarga, menyusun dan melaksanakan rencana keuangan jangka panjang, serta melakukan riset pasar dan memantau perubahan peraturan yang berhubungan dengan investasi dan manajemen aset.

Apa saya cocok bekerja sebagai Pengelola aset keluarga?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Pengelola Aset Keluarga adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang baik dalam mengelola investasi dan keuangan, serta mampu membuat keputusan yang bijaksana dalam diversifikasi aset dan mengatur anggaran keluarga.

Dalam peran ini, seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan analisis yang kuat, memiliki ketelitian dan kehati-hatian dalam mengelola risiko investasi, serta dapat berkomunikasi dengan baik dengan anggota keluarga dan pihak terkait.

Jika kamu tidak memiliki keahlian dalam mengelola keuangan, tidak tertarik dengan investasi, dan tidak perhatian terhadap detail, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan pengelola aset keluarga.

Konsep, ekspektasi dan realita

Salah satu miskonsepsi tentang profesi pengelola aset keluarga adalah bahwa tugasnya hanya sebatas mengelola keuangan keluarga. Padahal sebenarnya, pengelola aset keluarga juga bertanggung jawab dalam memastikan aset-aset keluarga berkembang dan terdiversifikasi dengan baik.

Banyak orang mengharapkan bahwa pengelola aset keluarga akan memberikan keuntungan finansial yang besar secara instan. Padahal, dalam realitanya pengelola aset keluarga lebih fokus pada pengelolaan yang berkelanjutan dan jangka panjang, dengan mempertimbangkan risiko dan kondisi pasar yang terus berubah.

Salah satu perbedaan utama dengan profesi yang mirip, seperti financial planner atau wealth manager, adalah bahwa pengelola aset keluarga lebih berfokus pada pengelolaan aset keluarga secara menyeluruh, termasuk investasi, perencanaan pajak, dan pengelolaan risiko. Sementara itu, profesi lain tersebut mungkin lebih spesifik dalam area tertentu seperti perencanaan keuangan atau investasi.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Manajemen Keuangan
Ekonomi
Akuntansi
Keuangan Perusahaan
Investasi
Manajemen Investasi
Manajemen Aset
Bisnis Internasional
Manajemen Risiko
Manajemen Kekayaan Keluarga

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

BRI Wealth Management
Bank Mandiri Private Banking
Bank DBS Indonesia
Bank CIMB Niaga Premier Banking
Bank OCBC NISP Priority Banking
Bank HSBC Indonesia Private Banking
Bank UOB Indonesia Wealth Management
Bank Maybank Indonesia Premier Wealth
Bank Citibank Indonesia Citigold
Bank Standard Chartered Priority Banking