Pengembang Produk Keuangan Mikro

Pekerjaan sebagai pengembang produk keuangan mikro melibatkan pengembangan dan perancangan produk keuangan yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi pasar mikro.

Tugas utama meliputi melakukan riset pasar, menganalisis kebutuhan nasabah mikro, dan merancang produk keuangan yang inovatif dan sesuai kebutuhan.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerjasama dengan tim pemasaran dan pengembangan bisnis untuk memastikan produk yang dikembangkan dapat diterima dengan baik oleh pasar mikro.

Apa saya cocok bekerja sebagai Pengembang produk keuangan mikro?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Pengembang produk keuangan mikro adalah seorang yang memiliki pemahaman mendalam tentang keuangan mikro dan kemampuan analisis yang baik, serta kreatif dalam mengembangkan produk keuangan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan dan pasar.

Dalam pekerjaan ini, seorang kandidat juga perlu memiliki kemampuan komunikasi yang baik untuk menjalin hubungan kerja yang efektif dengan mitra bisnis dan mempelajari kebutuhan pelanggan yang beragam dalam sektor keuangan mikro.

Jika kamu tidak tertarik dengan bidang keuangan, tidak memiliki pemahaman yang baik tentang mikrofinansial, dan kurang memiliki keterampilan analitis, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

"Ekspektasi tentang profesi Pengembang produk keuangan mikro adalah mereka hanya perlu mendesain produk yang menghasilkan keuntungan besar secara instan, padahal nyatanya mereka juga harus memperhitungkan risiko yang mungkin terjadi."

"Realita profesi Pengembang produk keuangan mikro adalah perlu melakukan riset mendalam, analisis pasar, dan memperhatikan kebijakan regulasi untuk mengembangkan produk yang sesuai dengan kebutuhan nasabah serta mencapai keuntungan jangka panjang."

"Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti pemasar produk keuangan mikro, adalah Pengembang produk keuangan mikro bertanggung jawab langsung dalam merancang dan mengembangkan produk, sedangkan pemasar lebih fokus pada pemasaran dan penjualan produk yang sudah ada.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Ekonomi Pembangunan
Manajemen Keuangan
Statistik
Sistem Informasi
Teknik Informatika
Manajemen Risiko
Akuntansi Mikro
Keuangan Perusahaan Mikro
Ekonomi Mikro
Bisnis Internasional

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Bank Rakyat Indonesia (BRI)
Bank Mandiri
Bank Negara Indonesia (BNI)
Bank Tabungan Negara (BTN)
Bank Syariah Mandiri
Bank Muamalat Indonesia
Bank Jawa Tengah (BPD Jateng)
Bank Jawa Barat (BPD Jabar)
Bank DKI
Bank Permata