Seorang penguji administrasi bertanggung jawab untuk melakukan pengujian sistem dan aplikasi administrasi perusahaan.
Tugas utama meliputi mengevaluasi keefektifan dan keakuratan sistem administrasi, serta mengidentifikasi dan mencatat bug atau masalah yang mungkin terjadi.
Selain itu, penguji administrasi juga bertanggung jawab untuk menyusun laporan hasil pengujian dan memberikan rekomendasi perbaikan jika diperlukan.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Penguji Administrasi adalah mereka yang teliti, memiliki kemampuan analisis yang baik, dan dapat bekerja dengan efisien dalam menguji dan mengevaluasi sistem administrasi.
Ketelitian yang tinggi sangat penting dalam memastikan keakuratan pengujian, serta kemampuan untuk menganalisis hasil pengujian secara menyeluruh untuk mengidentifikasi masalah dan memberikan solusi yang tepat.
Seseorang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang tidak memiliki ketekunan dalam memeriksa setiap detail administrasi dan tidak terbiasa dengan jadwal kerja yang fleksibel.
Miskonsepsi tentang profesi Penguji Administrasi adalah bahwa tugas utamanya hanya menguji tes atau ujian. Padahal, di dunia nyata, Penguji Administrasi juga bertanggung jawab untuk merancang, mengembangkan, dan memvalidasi instrumen evaluasi.
Ekspektasi yang salah tentang profesi Penguji Administrasi adalah bahwa mereka akan memiliki pekerjaan yang mudah dan tidak memerlukan keterampilan khusus. Namun, realitanya, Penguji Administrasi harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang metodologi penelitian, statistik, dan teknik evaluasi.
Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti Guru atau Dosen adalah bahwa Penguji Administrasi fokus pada pengembangan, pengujian, dan evaluasi instrumen atau tes, sedangkan Guru atau Dosen lebih berfokus pada proses pengajaran dan pembelajaran di kelas.