Pekerjaan sebagai penulis artikel atau buku berbahasa Inggris melibatkan penelitian, penulisan, dan penyuntingan konten.
Tugas utama meliputi mencari topik menarik, mengumpulkan informasi dan data, serta menulis dengan gaya bahasa yang menarik dan mudah dipahami.
Selain itu, pekerjaan ini juga memerlukan kemampuan menyunting dan merevisi konten serta memastikan kualitas tulisan yang baik sebelum diterbitkan.
Seorang yang memiliki kemampuan bahasa Inggris yang lancar dan mahir dalam menulis adalah profil orang yang cocok untuk menjadi penulis artikel atau buku berbahasa Inggris.
Dengan pemahaman yang baik tentang tata bahasa dan kefasihan dalam menulis, orang ini dapat menghasilkan karya-karya yang berkualitas dan mudah dipahami oleh pembaca.
Seseorang yang memiliki sedikit pengetahuan bahasa Inggris dan sulit mengungkapkan pikiran dan ide dalam tulisan tidak cocok untuk menjadi seorang penulis artikel atau buku berbahasa Inggris.
Miskonsepsi tentang menjadi penulis artikel atau buku berbahasa Inggris adalah bahwa pekerjaannya hanya membuat tulisan indah tanpa perlu riset atau penelitian yang intensif, padahal kenyataannya penulis perlu menghabiskan waktu untuk mencari informasi yang akurat dan relevan.
Ekspektasi yang tidak realistis adalah mengira bahwa menjadi penulis artikel atau buku berbahasa Inggris akan langsung membuat terkenal dan kaya, padahal dalam realitasnya, menjadi penulis sukses membutuhkan usaha, dedikasi, dan kerja keras yang kontinu.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti penerjemah atau editor, adalah bahwa penulis artikel atau buku berbahasa Inggris harus memiliki keterampilan menulis yang kuat untuk mengkomunikasikan ide dengan baik, sedangkan penerjemah fokus pada menerjemahkan teks ke bahasa lain dan editor lebih berfokus pada revisi dan perbaikan tulisan.