Penyedia Layanan Bimbingan Karier

  Profil Profesi

Pekerjaan di bidang layanan bimbingan karier melibatkan membantu individu dalam menjalani proses pengembangan karier mereka.

Tugas utama termasuk memberikan saran dan bimbingan kepada individu mengenai pencarian pekerjaan, peningkatan keterampilan, dan pengembangan kepribadian.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan analisis potensi karier, menyusun rencana karier, dan memberikan dukungan dalam menghadapi tantangan dan hambatan dalam perjalanan karier.

Apa saya cocok bekerja sebagai Penyedia layanan bimbingan karier?

Profil orang yang cocok untuk menjadi penyedia layanan bimbingan karier adalah seseorang yang memiliki pemahaman yang baik tentang dunia pekerjaan, memiliki kemampuan mendengarkan yang baik, dan mampu memberikan saran yang relevan dan bermanfaat bagi individu yang sedang mencari arah karier mereka.

Sebagai seorang penyedia layanan bimbingan karier, seseorang juga perlu memiliki empati dan kepekaan terhadap kebutuhan individu, serta memiliki pengetahuan tentang industri dan tren karier yang sedang berkembang.

Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah seseorang yang tidak memiliki minat atau pengalaman dalam memberikan nasihat dan panduan mengenai karier kepada orang lain.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang penyedia layanan bimbingan karier adalah bahwa mereka hanya memberikan solusi instan untuk mencari pekerjaan, padahal sebenarnya mereka berfokus pada membantu individu menemukan dan merencanakan karier yang sesuai dengan minat, nilai, dan keahlian mereka.

Ekspektasi yang salah adalah bahwa penyedia layanan bimbingan karier akan menjamin kesuksesan dalam mencari pekerjaan, sedangkan dalam realita, mereka hanya dapat memberikan arahan, informasi, dan strategi yang membantu individu dalam meraih kesuksesan karier.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti konsultan karier, adalah bahwa penyedia layanan bimbingan karier biasanya berfokus pada pengembangan personal dan peningkatan kemampuan individu dalam mencapai tujuan karier mereka, sedangkan konsultan lebih fokus pada memberikan nasihat dan rekomendasi terkait pekerjaan dan pilihan karier.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Psikologi
Pendidikan Psikologi dan Bimbingan
Konseling
Pendidikan Luar Biasa (Disabilitas)
Sosiologi
Manajemen Sumber Daya Manusia
Pendidikan Konseling dan Bimbingan Karir
Kurikulum dan Pembelajaran
Pendidikan Guru Bimbingan dan Konseling
Pendidikan Anak Usia Dini

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Universitas Indonesia
PT Astra International Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Pertamina (Persero)
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
PT Unilever Indonesia Tbk
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
PT Indofood Sukses Makmur Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk