Pekerjaan ini melibatkan memberikan perawatan dan pendampingan khusus kepada anak-anak dengan gangguan pendengaran.
Tugas utama meliputi membantu anak-anak dalam mengembangkan keterampilan komunikasi alternatif, memberikan kebutuhan medis khusus, serta membantu mereka dalam mengikuti kegiatan belajar dan sosialisasi.
Selain itu, perawat pendamping juga perlu bekerja sama dengan para terapis dan tenaga medis lainnya untuk memastikan anak-anak mendapatkan perawatan yang optimal.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan perawat pendamping anak dengan gangguan pendengaran adalah seseorang yang mahir dalam bahasa isyarat, memiliki empati yang tinggi, dan mampu berkomunikasi dengan anak-anak secara efektif.
Sebagai perawat pendamping, seseorang juga harus memiliki pengetahuan tentang kebutuhan khusus anak dengan gangguan pendengaran dan kemampuan dalam bekerja dalam tim interdisipliner.
Jika kamu tidak memiliki kesabaran, empati, dan ketekunan dalam berkomunikasi dengan anak-anak yang memiliki gangguan pendengaran, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi perawat pendamping anak dengan gangguan pendengaran adalah bahwa mereka hanya bertugas membantu anak-anak dengan gangguan pendengaran tanpa melakukan perawatan medis lainnya. Padahal, perawat pendamping ini juga memiliki pengetahuan medis dan memberikan perawatan yang diperlukan untuk anak-anak tersebut.
Ekspektasi yang salah terkait profesi ini adalah bahwa mereka hanya meluangkan waktu dengan anak-anak tersebut dan tidak mempunyai tanggung jawab yang berarti. Namun, kenyataannya, perawat pendamping harus memiliki skill komunikasi dengan bahasa isyarat, memahami kebutuhan khusus anak-anak dengan gangguan pendengaran, dan membantu mereka dalam hal perawatan medis yang diperlukan.
Salah satu perbedaan antara profesi perawat pendamping anak dengan gangguan pendengaran dengan profesi lain yang mirip, seperti terapis bicara atau pendengaran, adalah bahwa perawat pendamping lebih fokus pada aspek perawatan medis dan pendampingan sehari-hari anak-anak tersebut. Mereka bekerja secara langsung dengan anak-anak dalam pengaturan rumah sakit atau kesehatan, sedangkan profesi lain mungkin lebih berfokus pada aspek terapi dan pemulihan.