Sebagai ahli terapi kelainan pendengaran, tugas utamanya adalah mendiagnosa dan merancang program terapi yang sesuai untuk pasien dengan masalah pendengaran.
Selain itu, ahli terapi kelainan pendengaran juga bertanggung jawab dalam melakukan penyesuaian alat bantu dengar, seperti hearing aid, serta memberikan pelatihan dan bimbingan kepada pasien dan keluarganya.
Dalam pekerjaannya, ahli terapi kelainan pendengaran juga bekerja sama dengan tim medis lainnya, seperti dokter THT dan psikolog, untuk memberikan perawatan yang holistik kepada pasien.
Profil orang yang cocok dengan pekerjaan sebagai ahli terapi kelainan pendengaran adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam mengenai anatomi dan fisiologi telinga, serta memiliki keterampilan komunikasi yang baik dalam bekerja dengan pasien yang memiliki gangguan pendengaran.
Dalam pekerjaannya, seorang ahli terapi kelainan pendengaran juga perlu memiliki empati dan kesabaran yang tinggi dalam membantu pasien mengatasi masalah pendengaran mereka.
Jika kamu memiliki ketidakmampuan dalam berkomunikasi dengan baik dan kurang empati terhadap orang lain, kemungkinan kamu tidak cocok sebagai ahli terapi kelainan pendengaran.
Miskonsepsi tentang profesi ahli terapi kelainan pendengaran adalah terapis ini hanya akan memberikan obat untuk menyembuhkan kelainan pendengaran, padahal sebenarnya mereka lebih berfokus pada pengobatan dengan metode rehabilitasi dan terapi.
Ekspektasi yang tidak akurat adalah mengharapkan ahli terapi kelainan pendengaran dapat menyembuhkan kelainan pendengaran secara instan, padahal proses rehabilitasi dan terapi membutuhkan waktu dan kerja sama yang baik antara terapis dan pasien.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti dokter spesialis THT atau audiolog, adalah ahli terapi kelainan pendengaran bertanggung jawab lebih pada memberikan terapi dan latihan untuk membantu pasien mengatasi keterbatasan pendengaran, sedangkan dokter dan audiolog berfokus pada diagnosis dan pengobatan medis yang lebih mendalam.