Pekerjaan sebagai Petugas Pemadam Kebakaran melibatkan penanggulangan kebakaran dan menyelamatkan korban dalam situasi darurat.
Tugas utama meliputi pemadaman kebakaran, penyelamatan manusia dan hewan, serta tindakan penanganan darurat seperti evakuasi.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pemeliharaan dan perawatan peralatan pemadam kebakaran serta partisipasi dalam program sosialisasi tentang pencegahan kebakaran kepada masyarakat.
Seorang yang memiliki fisik yang kuat, berani, dan tahan terhadap tekanan akan cocok dengan pekerjaan sebagai Petugas Pemadam Kebakaran.
Dalam situasi yang darurat, seorang petugas pemadam kebakaran juga harus memiliki kemampuan problem solving yang cepat dan mampu bekerja dengan tim secara efektif.
Seseorang yang tidak memiliki keahlian fisik yang cukup, takut dengan api, dan tidak mampu bekerja dalam tekanan tinggi, kemungkinan tidak cocok untuk menjadi petugas pemadam kebakaran.
Miskonsepsi tentang petugas pemadam kebakaran adalah bahwa pekerjaan ini hanya melibatkan pemadaman api saja. Padahal, tugas mereka juga mencakup penyelamatan hewan peliharaan, evakuasi penduduk, dan pencegahan kebakaran di masyarakat.
Ekspektasi banyak orang adalah bahwa petugas pemadam kebakaran selalu berada di garis depan dalam melawan api. Namun, realita nya adalah bahwa mereka juga harus melakukan tugas administratif, pelatihan, dan pemeliharaan peralatan.
Salah satu perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti petugas keamanan, adalah bahwa petugas pemadam kebakaran bekerja dalam situasi darurat dan berisiko tinggi. Mereka harus siap menghadapi bahaya dalam lingkungan yang penuh asap dan panas, sedangkan petugas keamanan biasanya bertugas untuk melindungi dan menjaga keamanan suatu wilayah atau gedung tanpa harus terpapar bahaya fisik yang sama.