Planner Insentif Perjalanan Internasional

  Profil Profesi

Sebagai seorang planner insentif perjalanan internasional, tugas utama Anda adalah merencanakan dan mengorganisir perjalanan insentif untuk karyawan atau klien perusahaan.

Anda akan bertanggung jawab dalam melakukan riset destinasi, mengkoordinasikan transportasi, akomodasi, dan kegiatan-kegiatan selama perjalanan.

Selain itu, Anda juga harus menjaga anggaran dan mengatur semua detail penting, seperti visa, asuransi perjalanan, dan logistik lainnya untuk memastikan perjalanan berjalan lancar dan sukses.

Apa saya cocok bekerja sebagai Planner insentif perjalanan internasional?

Profil orang yang cocok untuk posisi Planner insentif perjalanan internasional adalah seseorang yang kreatif, memiliki keterampilan organisasi yang kuat, dan mampu berkomunikasi dengan baik dengan berbagai pihak untuk merencanakan perjalanan yang berhasil.

Pekerjaan ini juga membutuhkan pemahaman yang baik tentang budaya dan tujuan perjalanan internasional serta kemampuan untuk bekerja dalam lingkungan yang dinamis dan selalu berubah.

Jika kamu adalah seseorang yang tidak suka bepergian, tidak fleksibel dengan jadwal perjalanan, dan tidak terampil dalam merencanakan acara perjalanan internasional, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan Planner insentif perjalanan internasional.

Konsep, ekspektasi dan realita

Salah satu miskonsepsi tentang profesi planner insentif perjalanan internasional adalah adanya ekspektasi yang berlebihan terhadap glamour dan kemewahan perjalanan, padahal realitanya pekerjaan ini melibatkan banyak tugas administratif dan organisasi yang rumit.

Perbedaan dengan profesi travel agent atau agen perjalanan adalah bahwa planner insentif perjalanan internasional lebih spesifik dalam mengatur perjalanan khusus untuk kelompok atau perusahaan yang ingin memberikan insentif kepada karyawan atau pelanggan mereka.

Miskonsepsi lainnya adalah bahwa pekerjaan ini hanya melibatkan bepergian dan bersenang-senang, padahal sebenarnya planner insentif perjalanan internasional juga harus memiliki kemampuan negosiasi, jaringan yang kuat dengan penyedia layanan perjalanan, dan keahlian dalam mengatur anggaran perjalanan yang masuk akal.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Pariwisata dan Perhotelan
Event Management
Bisnis Internasional
Komunikasi dan Public Relations
Kajian Budaya dan Antarbudaya
Hubungan Internasional
Manajemen Acara
Manajemen Perjalanan dan Pariwisata
Administrasi Bisnis Internasional
Bahasa Asing dengan fokus pada negara-negara tujuan perjalanan internasional

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Taman Safari Indonesia
Trans Luxury Hotel
Sinarmas Land
Debindo Multi Adhiswasti
Panasonic Manufacturing Indonesia
PT Citilink Indonesia
PT Jasamarga Properti
Askara Group
Gudang Garam Tbk
Sampoerna Agro Tbk