Print Production Artist

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai Print Production Artist melibatkan pengelolaan dan pengaturan proses produksi dalam mencetak materi promosi dan desain grafis.

Tugas utama meliputi mempersiapkan file desain, memastikan kualitas produksi yang baik, dan mengatur jadwal produksi yang efisien.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerja sama dengan tim kreatif dan pemasaran untuk memastikan kesesuaian antara desain dan kebutuhan klien.

Apa saya cocok bekerja sebagai Print production artist?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Print Production Artist adalah seorang yang kreatif, memiliki pemahaman yang kuat tentang desain grafis dan teknik cetak, serta memiliki kemampuan untuk bekerja dengan detail yang tinggi dalam lingkungan yang cepat dan dinamis, akan cocok dengan pekerjaan Print Production Artist.

Mengingat tugas-tugas yang melibatkan pengolahan file cetak dan koordinasi dengan vendor, seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan dapat bekerja secara efisien dalam memenuhi tenggat waktu.

Jika kamu tidak memiliki keterampilan desain grafis yang kuat atau tidak tertarik pada pekerjaan yang membutuhkan kreativitas dan keahlian teknis, kemungkinan kamu tidak cocok sebagai seorang print production artist.

Konsep, ekspektasi dan realita

Ekspektasi: Sebagai seorang print production artist, miskonsepsi yang sering terjadi adalah bahwa pekerjaannya hanya mencetak dan menghasilkan karya seni dengan mudah. Realita: Sebenarnya, print production artist bertanggung jawab untuk memastikan bahwa desain grafis dapat dicetak dengan baik dan berkualitas tinggi, termasuk menyesuaikan format, warna, dan resolusi untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Perbedaan dengan profesi yang mirip: Terkadang print production artist disamakan dengan graphic designer, padahal keduanya memiliki perbedaan pada fokus pekerjaan. Print production artist lebih berfokus pada aspek produksi dan teknis dalam mencetak desain grafis, sedangkan graphic designer lebih berperan dalam membuat konsep dan desain visual yang menarik.

Miskonsepsi lain adalah bahwa print production artist hanya perlu memiliki kemampuan teknis dalam mencetak, tanpa perlu memiliki kreativitas. Padahal, seorang print production artist juga harus memiliki pemahaman tentang desain grafis dan seni visual agar dapat menghasilkan karya yang baik dan sesuai dengan kebutuhan klien.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Ilmu Komunikasi
Desain Grafis
Seni Rupa
Teknik Grafika
Seni Digital
Desain Produk
Multi Media
Desain Interior
Teknik Industri
Teknologi Informasi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Ogilvy Indonesia
Hakuhodo Indonesia
Leo Burnett Indonesia
McCann Worldgroup Indonesia
Wunderman Thompson Indonesia
Dentsu Indonesia
BBDO Indonesia
TBWA\Indonesia
Saatchi & Saatchi Indonesia
JWT Jakarta