Pekerjaan sebagai print specialist melibatkan pengoperasian dan pemaintenance mesin cetak untuk mencetak berbagai macam materi, seperti brosur, poster, dan bahan promosi lainnya.
Tanggung jawab utama termasuk memastikan kualitas cetakan yang baik, mengatur dan memelihara mesin cetak, serta mempersiapkan bahan dan tinta yang diperlukan.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan komunikasi dengan klien untuk memahami kebutuhan cetakan mereka dan memberikan solusi yang tepat untuk mendapatkan hasil yang berkualitas.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Print Specialist adalah seorang yang memiliki keahlian dan pengetahuan dalam bidang mencetak, baik itu mencetak dokumen maupun mencetak desain grafis, serta memiliki kreativitas dalam menciptakan hasil cetakan yang menarik dan berkualitas.
Seorang kandidat juga harus memiliki ketelitian dan teliti dalam melaksanakan pekerjaan, serta mampu mengoperasikan mesin pencetak dengan baik untuk menghasilkan cetakan yang tepat dan akurat.
Seseorang yang tidak cocok dengan pekerjaan sebagai Print specialist adalah mereka yang kurang memiliki keahlian dalam mengoperasikan peralatan cetak, tidak memiliki pengetahuan tentang desain grafis, dan tidak memiliki minat dalam industri percetakan.
Miskonsepsi tentang profesi Print specialist adalah bahwa pekerjaannya hanya mencetak dokumen tanpa ada keterlibatan yang lebih dalam. Padahal, seorang Print specialist juga bertanggung jawab dalam pemilihan kertas, tata letak desain, dan penanganan teknis lainnya yang mempengaruhi hasil cetakan.
Ekspektasi terhadap profesi Print specialist seringkali menganggap bahwa semua pekerjaan dapat diselesaikan dengan cepat dan sempurna. Namun, realitanya adalah bahwa dalam mencetak materi yang kompleks atau dengan tuntutan khusus, diperlukan waktu dan upaya yang lebih untuk menghasilkan hasil yang memuaskan.
Perbedaan antara profesi Print specialist dengan profesi serupa seperti Printer operator adalah bahwa Print specialist tidak hanya fokus pada tugas mencetak, tetapi juga memiliki pengetahuan mendalam dalam desain grafis, manajemen proyek, dan pemahaman mengenai teknologi cetak modern. Sementara itu, Printer operator biasanya lebih fokus pada operasional mesin cetak dan mengerjakan pekerjaan berdasarkan instruksi yang diberikan.